Liga Inggris: Jika Ingin Bangkit, Manchester United Diminta Tiru Arsenal

oleh Hendry Wibowo diperbarui 04 Nov 2020, 10:21 WIB
Pemain Arsenal Willian (kiri) menggiring bola saat pemain Manchester United Fred memberi isyarat pada pertandingan Liga Premier Inggris di Stadion Old Trafford, Manchester, Inggris, Minggu (1/11/2020). Arsenal menang 2-0. (Phil Noble/Pool via AP)

Bola.com, Manchester - Sebuah saran diberikan Steve McClaren kepada Manchester United. Ia menilai Setan Merah harus mencontoh gaya bermain Arsenal agar mereka bisa menjadi tim papan atas lagi.

Pada akhir pekan kemarin, Manchester United berhadapan dengan Arsenal di Old Trafford. Setan Merah pada saat itu lebih diunggulkan setelah mereka menang 5-0 atas RB Leipzig beberapa hari sebelumnya.

Advertisement

Namun di laga tersebut, permainan United bisa dikatakan jauh dari kata memuaskan. Alhasil mereka ditumbangkan Arsenal dengan skor tipis 1-0.

McClaren mengakui bahwa Arsenal memang layak menang di laga itu. "Arsenal layak mendapatkan kredit, karena saya rasa mereka bermain dnegan luar biasa," ujar McClaren kepada talkSPORT.

Menurut McClaren salah satu kekurangan MU saat ini adalah tim mereka tidak terorganisir dengan baik. Sehingga mereka perlu belajar dari Arsenal supaya bisa lebih terorganisir.

"Arsenal sangat terorganisir, disiplin memiliki intensitas saat membawa bola atau tanpa bola. United sebenarnya cukup ok saat menguasai bola, namun menurut saya saat mereka tidak membawa bola, mereka kocar-kacir."

"Anda bisa lihat betapa disiplinnya organisasi permainan Arsenal. Mereka konsisten dari pekan ke pekan, dan itulah yang diperlukan Manchester United."

Saksikan Video Pilihan Kami:

2 dari 2 halaman

Mentalitas

Pemain Arsenal Alexandre Lacazette membawa bola melewati pemain Manchester United Scott McTominay (kanan) dan Fred pada pertandingan Liga Premier Inggris di Stadion Old Trafford, Manchester, Inggris, Minggu (1/11/2020). Arsenal menang 2-0. (Paul Ellis/Pool via AP)

McClaren juga menilai bahwa saat ini United harus memiliki mental baja. Karena saat ini ada banyak kritikan yang menghampiri mereka, dan mereka tidak boleh larut dalam kritikan-kritikan itu.

"Di Manchester United, anda harus selalu menang dan setiap kekalahan itu adalah sebuah krisis. Mereka mungkin bisa menang 5-0 saat melawan Leipzig, namun mereka harus tahu bahwa di pertandingan berikutnya mereka harus menang atau mereka akan dikritik."

"Seperti itulah rasanya bermain di klub besar. Ketika anda kalah sekali, rasanya seperti ada krisis. Para pemain harus memberikan respon, namun mereka tidak merespon apa yang terjadi." ujarnya.

Kekalahan melawan Arsenal itu berdampak pada peringkat Setan Merah. Kini mereka menempati peringkat 15 klasemen sementara EPL.

 

Sumber: talkSPORT

Disadur dari: Bola.net (Serafin Unus Pasi, Published 04/11/2020)

Berita Terkait