Bola.com, Banyuwangi - Gelaran Shopee Liga 1 2020 yang ditunda hingga tahun depan, dan akan berganti titel menjadi Shopee Liga 1 2020/2021, membuat sejumlah klub kontestan meliburkan para pemain dari agenda tim. Madura United kini tidak mengadakan latihan secara kolektif.
Bek Madura United, Guntur Ariyadi, memutuskan pulang ke kampung halaman dengan memboyong serta sang istri, Yonalia, beserta ketiga anaknya, yaitu Ardiona Canavaro, Ozil Santana, dan Enzou Carvalho. Mereka pulang ke kota kelahiran Guntur, yakni Banyuwangi.
Padahal, biasanya Guntur dan keluarganya pulang ke Kediri, kota kelahiran sang istri. Pemain berusia 33 tahun itu memiliki pertimbangan khusus dengan memilih mengunjungi kabupaten yang terletak di ujung timur Pulau Jawa itu.
“Sebenarnya ke sini karena lebaran kemarin kami tidak ke sini. Jadi, mumpung libur tidak ada latihan, saya sekeluarga menyempatkan untuk pulang kampung. Sekalian saya bisa refreshing, karena pusing memikirkan sepak bola yang enggak tahu kapan akan mulai,” kata Guntur.
Nasib tidak jelas kelanjutan kompetisi Shopee Liga 1 2020 sangat memengaruhi kondisi psikologis pemain. Sebab, mereka sudah delapan bulan tidak merasakan atmosfer pertandingan sejak kompetisi dihentikan pada Maret akibat pandemi COVID-19.
Video
Melupakan Sejenak Sepak Bola
Seluruh klub sempat kembali mengumpulkan pemainnya dan bersiap tampil dalam kompetisi Shopee Liga 1 yang rencananya dilanjutkan pada 1 Oktober 2020. Namun, itu pun gagal terwujud karena tidak mendapat izin dari Polri.
Guntur ingin melupakan sejenak aktivitas sepak bola dengan bertemu keluarga besarnya di Banyuwangi dan mengunjungi beberapa tempat tujuan wisata. Selain itu, dia juga bisa bertemu teman-temannya.
“Pasti tidak ketinggalan jalan-jalan ke pantai bersama anak-anak, bermain air di sini bersama keluarga yang lain di sini juga. Soalnya jarang kumpul seperti ini,” ucap pemain bernomor punggung 2 tersebut.