Bola.com, Bandung - Berbagai cara dilakukan Pelatih Barito Putera, Djadjang Nurdjaman untuk mengisi waktu luang setelah aktivitas bersama klubnya diliburkan.
Djanur memanfaatkan waktu untuk kumpul keluarga, coaching clinic, hingga sarasehan.
"Banyak waktu sekarang untuk bersama keluarga, berkumpul dan bercengkrama. Hal itu sulit dilakukan jika kompetisi sedang berjalan karena keluarga tinggal di Bandung, saya di Banjarmasin," kata Djadjang Nurdjaman kepada Bola.com, Sabtu (7/11/2020).
Selain itu, pelatih yang akrab dipanggil Djanur ini sering mendapatkan undangan coaching clinic dan sarasehan sepak bola di berbagai daerah di Jawa Barat. Maklum, masyarakat Jawa Barat sangat familiar dengan sosok yang satu ini.
Djanur dikenal masyarakat Jabar sebagai pribadi yang ramah dan berprestasi baik saat masih aktif membela Persib Bandung. Sebagai pemain, Djanur juga melegenda.
Kesuksesan Djanur memuncak saat memberikan gelar juara Indonesia Super League (ISL) 2014. Saat itu, Persib sudah puasa gelar hingga 19 Tahun.
"Kalau aktivitas lainnya, banyak menghadiri undangan saja seperti coaching clinic atau pertemuan-pertemuan untuk berbagi ilmu saja di beberapa daerah," kata Djadjang Nurdjaman.
Saksikan video pilihan berikut ini:
Memantau Latihan Virtual
Meski punya kegiatan lain, Djanur tak lupa dengan kewajibannya memperhatikan anak asuhnya yang saat ini sedang melaksanakan latihan mandiri.
"Komunikasi tetap jalan dengan pemain dan manajemen. Saya pun tetap berolahraga, untuk menjaga kesehatan, seperti main bulu tangkis, sepeda atau lainnya," kata Djanur.
Barito Putera meliburkan latihan setelah PSSI mengeluarkan pernyataan Shopee Liga 1 2020 akan dilanjutkan pada awal 2021. Kendati demikian, sebagian besar klub tetap menggelar latihan secara virtual.