Motor Valentino Rossi Bermasalah di MotoGP Eropa, Insiden Langka dalam 12 Tahun Terakhir

oleh Yus Mei Sawitri diperbarui 09 Nov 2020, 11:45 WIB
Pembalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi. (AFP/Jose Jordan)

Bola.com, Valencia - MotoGP 2020 tidak akan pernah diingat sebagai tahun terbaik Valentino Rossi, bahkan mungkin yang terburuk. Pada momen comebacknya di MotoGP Eropa, setelah pulih dari Covid-19, Minggu (8/11/2020), The Doctor harus berhenti setelah lima lap. 

Yamaha benar-benar bermasalah pada balapan di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia itu. Setelah mengalami situasi yang buruk dengan jumlah pemakaian mesin motor, ada pemotongan poin karena masalah mesin, serta beberapa kru terkena Covid-19, kali ini motor Valentino Rossi juga bermasalah.

Advertisement

Dia tidak bisa merampungkan balapan karena motornya mengalami masalah teknos. 

Gara-gara masalah itu, Rossi terlambat sekitar 39 menit untuk menghadiri konferensi pers virtualnya. Pembalap asal Italia itu lebih dulu menggelar pertemuan dengan teknisi Yamaha dari Jepang. 

Meski mengalami kesialan, Valentino Rossi tidak kehilangan selera humor. "Ketika mesin bermasalah hari ini, saya bahkan tidak bisa marah. Saya hanya tertawa," ujar Rossi, seperti dilansir Speedweek

Lalu apa yang terjadi? 

"Mesin motor tidak jebol, tapi itu ada masalah di sistem elekroniknya. Tapi, saya masih tetap harus menyerah. Saya diberi tahu bahwa masalah seperti ini tidak terjadi dalam 12 tahun terakhir," imbuh Valentino Rossi

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini

2 dari 2 halaman

Harapan yang Tidak Terwujud

Pembalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi. (AFP/Lluis Gene)

Setelah absen dalam dua balapan karena terinfeksi virus corona, Rossi tentu berharap menikmati balapan yang menyenangkan di MotoGP Eropa. Tetapi, kenyataan berkata lain. 

"Ini memalukan. Saya hanya ingin membalap, mengendarai motor dengan sangat tenang, hanya ingin melintasi garis finis," tutur Rossi. 

"Saya hanya membutuhkan balapan untuk mempersiapkan diri menghadapi pekan depan. Tapi, harapan saya tidak ada yang terwujud," imbuh pembalap berusia 41 tahun itu. 

Performa Yamaha di MotoGP Eropa 2021 benar-benar buruk. Selain Rossi yang gagal merampungkan balapan, tiga pembalap lain juga tidak mengesankan. 

Franco Morbidelli menjadi yang terbaik, tapi hanya finis di urutan ke-11. Maverick Vinales menempati posisi ke-13 dan Fabio Quartararo finis ke-14. 

Sumber: Speedweek