Liga Italia: Mantan Pelatih AC Milan Sebut Zlatan Ibrahimovic Terlalu Galak

oleh Wiwig Prayugi diperbarui 11 Nov 2020, 05:30 WIB
Bek AS Roma, Marash Kumbulla (kanan) coba mengadang striker AC Milan, Zlatan Ibrahimovic pada laga giornata kelima Liga Italia 2020/2021, Selasa (27/10/2020) dini hari WIB. (MIGUEL MEDINA / AFP)

Bola.com, Milan - Mantan pelatih AC Milan, Arrigo Sacchi memuji sekaligus mengkritik Zlatan Ibrahimovic. Striker asal Swedia itu telah mencetak 9 gol dan 2 assist dalam 9 laga di semua kompetisi musim ini.

“Seorang juara sejati. Dia adalah contoh yang otentik," kata Sacchi kepada La Gazetta Delo Sport via Football Italia, Selasa (10/11/2020).

Advertisement

Namun, Sacchi berharap Ibra bersikap lebih lunak terhadap para pemain muda di San Siro.

“Apakah Anda melihat apa yang dia lakukan melawan Verona?

“Dia gagal mengeksekusi penalti dan pemain normal bisa saja mengalami depresi. Tapi, dia bahkan lebih keras dan pergi untuk mendapatkan hasil imbang," imbuhnya.

“Dia memiliki kepribadian yang gila, terkadang dia harus mengendalikannya. Dia tidak bisa terlalu menuntut rekan satu timnya dan memarahi mereka jika mereka melewatkan umpan," katanya.

Menurut Sacchi, sikap yang lunak akan membuat pemain muda AC Milan lebih nyaman. Ia juga meyakini rekan setim Ibra selalu respek.

“Terkadang lebih baik merangkul daripada memberikan pukulan. Tetapi saya melihat bahwa orang lain menganggapnya sebagai pemimpin mereka dan itu penting," katanya.

2 dari 2 halaman

Top Skorer

Penyerang AC Milan, Zlatan Ibrahimovic, merayakan gol yang dicetaknya ke gawan Inter Milan pada laga lanjutan Liga Italia di Stadion San Siro, Sabtu (17/10/2020) malam WIB. Dalam laga Derby Della Madonnina ini, AC Milan menang 2-1 atas Inter Milan. (AFP/Miguel Medina)

Zlatan Ibrahimovic masih kukuh di puncak daftar top skor sementara Liga Italia 2020/2021. Pemain asal Swedia itu sudah mencetak delapan gol.

Ibra-sapaan akrabnya unggul dua gol atas Andrea Belotti (Torino) dan Cristiano Ronaldo (Juventus) yang sama-sama mencetak enam gol.

Di belakang dua nama pemain di atas ada empat pemain yang bisa mencetak lima gol. Keempatnya adalah Francesco Caputo (Sassuolo), Joao Pedro (Cagliari), Romelu Lukaku (Inter Milan), dan Giovanni Simeone (Cagliari).

 

Sumber: Football Italia

Berita Terkait