Bola.com, Jakarta Mendapatkan sepatu sepak bola anak dalam rentang usia 6 hingga 10 tahun yang sesuai dari sisi ukuran dan spesifikasi teknis itu tidak mudah. Ukuran kaki anak yang sedang dalam masa pertumbuhan seringkali tidak pas dengan sepatu yang tersedia di market place. Mari kita lihat apa yang brand Specs lakukan untuk menghadapi kondisi ini.
Seringkali orangtua anak yang menyokong sang buah hati ketika mengikuti kegiatan di sekolah sepak bola (SSB) menyuarakan keluhan kalau sepatu sepak bola anak yang tersedia di pasaran kerap terlalu panjang, kurang lebar, hingga memiliki bahan sepatu yang menyakiti kaki anak. Imbasnya penampilan dan proses asah keterampilan sepak bola sang anak pun terganggu.
Dari sisi harga, range harga sepatu sepak bola anak berkisar dari Rp 250 ribu hingga Rp 800 ribu tergantung dari merek, jenis outsole (plastik, silikon, carbon) dan materi upper shoes (kulit, kulit sintentik, hingga plastik). Specs bermain di rentang harga yang lebih ringan yaitu di kisaran Rp 250 ribu hingga Rp 350 ribu.
Sepatu bola anak Specs seri Joga FG JR, misalnya, berada di rentang harga Rp 250 ribu sampai dengan Rp 280 ribu baik di toko daring maupun toko offline. Merek buatan Indonesia ini cenderung relatif lebih murah karena dibuat dari bahan upper body sintetik dan outsole dari plastik.
Sedangkan seri Accelarator Lightspeed II sedikit lebih mahal di kisaran harga Rp 300 hingga Rp 350 ribu karena dibuat dari materi yang lebih ringan dengan desain pul sepatu berbentuk panel-panel langsing (bukan berbentuk silinder-silinder bulat) yang menjamin genggaman sepatu ke lapangan tetap kuat sembari memicu kecepatan lari anak karena pul tidak menjebak tanah menempel di bagian bawah sepatu.
Tidak Ada Versi Kulit Asli
Masing-masing seri sepatu sepak bola anak Specs ini juga disertai banyak pilihan warna yang eyecatching dan cocok untuk jiwa anak-anak yang ceria dan aktif. Akan tetapi, seperti disampaikan di awal tulisan ini kelebihan sepatu lokal ini adalah lebih pas untuk karakter ukuran kaki anak Indonesia yang bertelapak lebar di rentang ukuran 33-36.
Ketika sepatu sepak bola anak Specs ini terasa cocok di kaki kebanyakan anak Indonesia, merek-merek impor seperti Nike dan Adidas disebut para orangtua justru lebih panjang karena didesain untuk anak-anak dari benua Eropa. Akibatnya, bagian depan kaki anak yang memakai merek Specs lebih padat terisi ujung depan kaki. Imbasnya proses mengontrol dan menendang bola pun terasa lebih baik dengan merek lokal ketimbang merek impor, yang lebih sering menyisakan ruang di bagian dalam ujung depan sepatu ketika dikenakan.
Dari sisi model pun merek sepatu sepak bola anak lokal Specs tidak kalah modern ketimbang para pesaingnya, hanya saja durabilitas bagian atas sepatu disebut kurang tahan banting oleh anak-anak dan para orangtua yang aktif terlibat di berbagai SSB. Bila ada pilihan bagian atas sepatu Specs yang terbuat dari kulit asli dengan harga sedikit lebih mahal, alternatif jenis sepatu yang bisa dibeli anak-anak akan lebih banyak dan sepatu pun tidak mudah koyak di bagian atasnya. Pada sisi dalam sepatu, bahan sintetis ternyata cukup lembut dan tidak menyakiti kaki anak, hal yang sama harus dipertahankan bila Specs membuat versi kulit asli dari seri ini.