Bola.com, Bali - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali, didampingi Wakil Ketua Umum PSSI, Iwan Budianto, resmi menutup kursus pelatih C PSSI di Hotel Mercure Harvestland Kuta, Bali, Sabtu (14/11/2020). Zainudin Amali berharap melalui pelatihan itu muncul pelatih-pelatih masa depan yang bisa menyamai level Shin Tae-yong.
Kursus pelatih C PSSI itu diikuti 26 orang dan sudah berlangsung sejak 1 November 2020. Kegiatan ini terselenggara berkat kerja sama Kemenpora dan PSSI.
Kursus ini dipimpin oleh Yeyen Tumena dan Mundari Karya yang berperan sebagai instruktur. Para peserta pelatihan C PSSI mengikuti kegiatan kursus di Lapangan Gelora Samudra, Kuta.
Menpora berharap para peserta bisa melanjutkan ke level yang lebih tinggi lagi tahun berikutnya. Zainudin Amali berjanji, pemerintah bakal memfasilitasi kegiatan tersebut.
"Saya berharap melalui kursus ini akan muncul pelatih yang bisa menyamai level pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae Yong. Kepada para peserta jangan berhenti sampai level ini, kejar level internasional berikutnya hingga AFC Pro, dan pemerintah siap fasilitasi," kata Zainudin Amali seperti dikutip situs resmi PSSI.
Hal senada juga diungkapkan Iwan Budianto. Menurut dia, mayoritas peserta yang masih aktif bermain sepak bola bisa memiliki bekal di masa depan setelah mengikuti kegiatan ini.
"Rekan-rekan yang ikut kursus C PSSI ini sebagian besar masih bermain di kompetisi Liga 1 atau 2. Jika nanti pensiun, mereka sudah punya bekal untuk melatih. Mudah-mudahan tahun depan ada kursus pelatih B AFC yang dapat bekerja sama dengan Kemenpora lagi dan gratis lagi" tegas Iwan Budianto.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Daftar Peserta Kursus
1. Rizky Pora (Barito Putera)
2. Aditya Harlan (Barito Putera)
3. Munhar (Persik Kediri)
4. Dany Saputra (Persik Kediri)
5. Deden Natsir (Persib Bandung)
6. Agung Mulyadi (Persib Bandung)
7. Hasyim Kipuw (PSM Makassar)
8. Aditya Putra (Persikabo)
9. I Gede Sukadana (PSS Sleman)
10. Jefri Kurniawan (PSS Sleman)
11. Sandi Firmansyah (PSIM Yogyakarta)
12. T.A Mushafry (PSIM Yogyakarta)
13. Ahmad Jufriyanto (Bhayangkara FC)
14. Asri Akbar (Persijap Jepara)
15. Qischil Qandrum (Persekat Tegal)
16. Rudiyana (Sriwijaya FC)
17. Wimba Sutan (Semen Padang)
18. Tinus Pae (Persipura Jayapura)
19. Boaz Solossa (Persipura Jayapura)
20. Siswanto (Bandung)
21. Riyandi Ramadhana (Jakarta)
22. Syamsul Chaerudin (Makassar)
23. Hendra Nasir (Jakarta)
24. Ign Richard Kippuw (Semarang)
25. Nanda Rahmadhani (Surabaya)
26. Fatkhurohman (Jakarta)
Baca Juga
Bung Towel Sebut Evaluasi terhadap STY Bisa Jadi Kunci Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia 2026: PSSI Jangan Lembek Dong
Kepada Media Italia, Erick Thohir Berjanji Akan Terus Menaturalisasi Pemain Sambil Pembinaan Pemain Muda
Erick Thohir Blak-blakan ke Media Italia: Timnas Indonesia Raksasa Tertidur, Bakal Luar Biasa jika Lolos ke Piala Dunia 2026