Bola.com, Jakarta - Arsenal dikabarkan segera mendapatkan rekrutan pertamanya pada bursa transfer musim dingin Januari 2021. Pemain tersebut adalah Omar Rekik, remaja berusia 18 tahun dari Hertha Berlin.
The Gunners sebenarnya hampir mendapatkan tanda tangan dari bek Tunisia tersebut pada musim panas lalu. Sayang, Arsenal kehabisan waktu. Itu memaksa mereka mempertahankan William Saliba juga, yang hampir pergi dengan status pinjaman.
Arsenal akan kehilangan tiga bek tengah tanpa bayaran musim panas mendatang. Shkodran Mustafi, Sokratis Papastathopoulos dan David Luiz semuanya akan berstatus free agent pada akhir musim ini.
Mikel Arteta memainkan formasi tiga bek sejak awal musim ini. Hal itu membuatnya harus memiliki stok bek tengah yang cukup.
Sejauh ini, sudah ada Gabriel Magalhaes yang penampilannya cukup apik. Ia kerap dipasang sebagai starter bersama David Luiz.
Kebutuhan akan bek sentral juga dirasa sangat diperlukan mengingat Arsenal sampai memainkan Hector Bellerin yang berposisi asli sebagai bek sayap.
Video
Janji Per Mertesacker
Akademi The Gunners, di sisi lain, sedang dipercantik. Per Mertesacker adalah ujung tombak proses rekrutmen di belakang layar, dan jika laporan itu bisa dipercaya, dialah kekuatan pendorong di balik kesepakatan antara Arsenal dengan Omar Rekik.
Kabarnya, Mertesacker telah berjanji kepada Rekik bahwa dia akan diberi kesempatan untuk membuktikan kualitasnya dalam latihan tim utama. Hal itu meyakinkan sang remaja untuk setuju pindah, yang akan selesai setelah jendela transfer Januari dimulai.
Rekik, yang baru berusia 18 tahun, memiliki pengalaman yang luar biasa dalam kariernya sejauh ini. Dia mewakili Feyenoord, Manchester City dan Marseille di level junior sebelum bergabung dengan Hertha Berlin pada musim panas 2017.
Fakta bahwa dia tidak berhasil di klub besar lainnya menjadi perhatian, tetapi jika Arsenal benar-benar tertarik, mereka pasti melihat sesuatu dalam dirinya.
Mata Elang Arsenal
Arsenal dikenal bagus dalam hal merekrut pemain yang belum pernah didengar orang. Gabriel Martinelli terbukti menjadi bintang nyata musim lalu, sementara Matteo Guendouzi, terlepas dari attitude-nya, adalah bakat luar biasa.
Jika Rekik bisa mendekati level mereka, dia akan membuat Mikel Arteta pusing. Ia dikenal tidak sungkan memainkan pemain muda, sebut saja Eddie Nketiah sampai Bukayo Saka.
Sumber: HITC