Dilepas Sabah FA, Kurniawan Dwi Yulianto Cari Pelabuhan Baru di Malaysia

oleh Muhammad Adi Yaksa diperbarui 24 Nov 2020, 17:15 WIB
Pelatih Sabah FA, Kurniawan Dwi Yulianto. (Bola.com/Iwan Setiawan)

Bola.com, Sabah - Kurniawan Dwi Yulianto tidak tertarik meninggalkan Malaysia. Kendati kontraknya sebagai pelatih tidak diperpanjang oleh Sabah FA, arsitek tim yang karib dipanggil Kurus itu belum ingin kembali ke Indonesia.

Kurniawan Dwi Yulianto telah mendengar kabar bahwa Sabah FA tidak lagi memakai jasanya untuk musim depan. Pelatih kelahiran Magelang, Jawa Tengah ini perlu mencari pelabuhan baru.

Advertisement

Saat ini, ambisi Kurniawan Dwi Yulianto untuk berkarier di Malaysia masih sangat besar. Mantan asisten pelatih Timnas Indonesia U-22 itu akan mencoba berkomunikasi dengan tim lain dari Negeri Jiran setelah kontraknya bersama Sabah FA rampung pada akhir bulan ini.

"Saya masih di Malaysia saat ini karena keluarga saya juga masih di sini. Saya juga sedang mencoba untuk mencari tim baru di sini," kata Kurniawan Dwi Yulianto kepada Bola.com, Selasa (24/11/2020).

"Saya masih menunggu kontrak saya habis pada akhir bulan ini sebelum saya menjalin komunikasi dengan tim lain di Malaysia," jelas pelatih yang berstatus legenda Timnas Indonesia ini.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

2 dari 2 halaman

Selamatkan Sabah FA dari Degradasi

Kurniawan Dwi Yulianto, pelatih Sabah FA. (Bola.com/Aditya Wany)

Padahal, pencapaian Kurniawan Dwi Yulianto di Sabah FA tidak buruk. Kurus berhasil mengantar tim berjulukan Tembadau ini bertahan di Liga Super Malaysia.

Sabah FA berstatus sebagai tim promosi di Liga Super Malaysia pada musim lalu setelah menjuarai Liga Premier Malaysia pada 2019.

Saat Sabah FA tertatih-tatih di zona merah, Kurniawan Dwi Yulianto tidak menyerah. Pelatih berusia 44 tahun itu menyelamatkan Tembadau ketika kompetisi masih menyisakan dua pekan lagi.

Berita Terkait