Bola.com, Jakarta - Mantan bek Manchester United, Rio Ferdinand, merasa kalau Arsenal cenderung puas dengan hasil imbang. Menurutnya, itu adalah sikap yang harus segera dibenahi.
Arsenal hanya bisa bermain imbang 0-0 dengan Leeds United pada laga lanjutan Premier League akhir pekan lalu. Hasil ini terbilang buruk, tapi The Gunners justru tampak sangat lega.
Ya, masalah pasukan Mikel Arteta masih berlanjut. Arsenal tampil tangguh dan berani membawa bola, tapi mereka hampir tidak pernah menciptakan peluang berbahaya.
Situasi pun jadi lebih sulit ketika Nicolas Pepe dihukum kartu merah di pertengahan babak kedua, Arsenal terpaksa tampil dengan 10 pemain. Leeds menggempur, sayangnya tidak ada gol tercipta.
Ketika wasit mengakhiri pertandingan dengan skor 0-0, pemain-pemain Arsenal justru tampak sangat lega dengan hasil tersebut.
Inilah yang jadi masalah Arsenal sekarang, setidaknya menurut pandangan Rio Ferdinand selaku analis Premier League.
Video
Lega hasil imbang
Ferdinand menyoroti masalah utama Arsenal. Satu di antaranya adalah soal sikap mudah puas meski sebetulnya hasil yang didapat tak bisa dibilang bagus.
Sikap ini menurutnya keliru, Arsenal harus selalu mengincar kemenangan. "Saya melihat Holding puas dan mengepalkan tangan setelah peluit panjang," lanjut Ferdinand.
"Saya bisa memahami itu, tapi saya pun yakin mereka ingin hasil lebih baik. Mereka sangat beruntung bisa mendapatkan satu poin, mengingat Leeds beberapa kali membongkar pertahanan mereka."
"Mereka pasti tidak percaya akan keberuntungan mereka," tandasnya.
Mandulnya Aubameyang
Lalu Ferdinand melihat lagi masalah Arsenal lainnya. Dia mengamati mandulnya Aubameyang.
"Mereka tidak bisa menyerang. Mereka tidak bisa membuat Aubameyang bergerak, mereka tidak bisa mendorong Aubameyang mencetak gol setelah meneken kontrak baru," kata Ferdinand kepada BT Sport.
"Dia [Aubameyang] sama sekali belum bersinar, padahal sebelum [kontrak] itu dia on fire."
"Mereka pun belum menunjukkan permainan mengalir yang sebelumnya pernah kita lihat dalam tim Arteta. Segalanya keliru, mereka harus segera memperbaiki ini," imbuhnya.
Sumber: BT Sport
Disadur dari: Bola.net (Richard Andreas, published 24/11/2020)