Bola.com, Manchester - Manajer Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer tidak mau berpikir terlalu berat setelah timnya menang 4-1 melawan Istanbul Basaksehir pada laga lanjutan Liga Champions 2020/2021. Kemenangan itu menjaga kans MU ke fase gugur.
Manchester United mengawali babak penyisihan Grup H dengan meyakinkan. Mereka mengalahkan PSG dan RB Leipzig. Namun, pada partai ketiga, MU kalah dari Istanbul Basaksehir.
"Grupnya masih sangat terbuka," kata manajer asal Norwegia itu.
"Kami mendapat sembilan, dua dengan enam poin (PSG dan RB Leipzig) dan Basaksehir dengan tiga poin, jadi kami masih membutuhkan poin untuk lolos," katanya.
Manchester United kembali ke jalur positif melawan Istanbul Basaksehirdi Old Trafford. Brace Bruno Fernandes mewarnai laga itu, plus penalti Marcus Rashford dan gol telat pemain pengganti, Daniel James.
Manchester United hanya membutuhkan satu poin dari dua pertandingan terakhir untuk lolos ke 16 besar. Tetapi, dua laga terakhir itu tak mudah, yakni menjamu PSG di Old Trafford dan partai tandang kontra RB Leipzig.
“Satu mungkin sudah cukup dan tiga mungkin memberi Anda kemenangan, jadi semoga melawan PSG kami bisa mengamankan poin yang kami butuhkan tapi itu masalah lain," tegas Solskjaer.
Saksikan video pilihan berikut ini:
Catatan
Solskjaer juga memberikan catatan pada penampilan anak buahnya dini hari tadi.
"Edinson Cavani pada start pertamanya dan Donny (van de Beek) melakukannya dengan sangat baik. Tentu saja saya pikir seluruh tim bermain sangat bagus. Kami menemukan posisi kami dan tempo dengan bola sangat bagus," katanya.
"Kami pantas menang. Babak kedua selalu berbeda dan lebih sulit untuk menjaga tempo saat Anda menang 3-0."
Gol cantik Fernandes tujuh menit memasuki pertandingan menjadi titik awal keperkasaan Manchester United.
"Kami tahu apa yang akan kami dapatkan ketika membawa Bruno ke tim. Dia pemain yang suka mengambil risiko. Dia suka menciptakan peluang, dia suka mencetak gol," tegasnya.
Sumber: Manchester United
Baca Juga
Mengulas Rapor Buruk Shin Tae-yong di Piala AFF: Belum Bisa Bawa Timnas Indonesia Juara, Edisi Terdekat Bagaimana Peluangnya?
Prediksi AC Milan Vs Juventus: Duel Raksasa yang Jauh dari Habitatnya
Timnas Indonesia Menatap Piala AFF 2024: Trofi Perdana Direbut atau Status Spesialis Runner-up Berlanjut?