Bola.com, Jakarta - Pembalap Indonesia, Sean Gelael dipastikan akan mengikuti dua balaan terakhir pada ajang Formula 2 (F2) 2020 di Bahrain GP akhir pekan ini dan Sakhir GP awal Desember 2020.
Praktis ini merupakan comeback Sean Gelael setelah absen balapan selama tiga bulan akibat pemulihan cedera. Kini pembalap kelahiran Jakarta itu telah dinyatakan sembuh.
Sean mengalami cedera tulang belakang saat mengikuti seri di Catalunya, Spanyol, Agustus lalu. Beruntung cedera itu tak membuatnya harus naik meja operasi, namun dokter resmi FIA menyarankan dia istirahat total.
Sean memilih menjalani program pemulihannya di Jakarta. Selain dekat dengan keluarga, juga karena Eropa masih dalam status waspada akan penyebaran virus corona.
Selama Sean absen membela tim DAMS, pebalap Estonia Juri Vips menjadi penggantinya untuk seri-seri Kejuaraan FIA Formula 2 di Belgia, Italia, Tuscany, dan Rusia.
Sean pun pasang target tidak sekadar ingin kembali ke lintasan balap. "Saya senang karena sudah pulih seratus persen. Dan saya ingin kembali membela DAMS di F2 untuk sebuah trofi. Saya tak mau mengakhiri musim dengan tanpa satu trofi pun di tangan," ujarnya.
Saksikan Video Pilihan Kami:
Persiapan
Sementara terkait persiapan balapan di Bahrain, Sean Gelael mengaku ada cukup waktu untuk melakukannya. Dia rutin berlatih fisik dengan berlatih renang, sepeda, dan terakhir mengasah insting balap dengan gokart.
Tim DAMS sendiri senang dengan kepastian Sean bisa berlaga lagi. "Kami sangat senang untuk menyatakan Sean Gelael bisa berlaga lagi pada dua putaran terakhir F2 di Bahrain," tulis keterangan tim DAMS.
"Dia sudah sembuh total dari cedera yang dialaminya di Barcelona. Terima kasih juga untuk Juri Vips yang telah menjadi pengganti Sean dan usahanya selama empat seri sangat fantastis," lanjut keterangan tersebut.
Walau dua seri F2 terakhir di Bahrain digelar di sirkuit yang sama, Sakhir, namun keduanya memakai layout berbeda. Pada seri pertama menggunakan layout standar yang biasa digunakan untuk F1 dan F2 sepanjang 5,412 km.
Sementara untuk seri kedua memakai layout bagian luar, yang lebih pendek (3,543 km) namun masuk kategori lebih cepat.