Bola.com, Solo - Kota Solo dan Stadion Manahan akhirnya resmi memiliki klub yang akan tampil di level Liga 1. Tim asal Jakarta, Bhayangkara FC, resmi mengubah nama menjadi Bhayangkara Solo FC dan berkandang di Solo.
Pergantian nama dan kandang Bhayangkara FC itu diresmikan di Stadion Manahan, Jumat (27/11/2020).
Seluruh skuad The Guardians termasuk pemain yang dipimpin Indra Kahfi dan pelatih Paul Munster, sampai jajaran manajemen Bhayangkara Solo FC hadir di acara ini, seperti CEO klub Irjen Pol Istiono dan CEO klub Kombes Pol Sumardji.
Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi, Waketum PSSI Iwan Budianto, anggota Exco PSSI Haruna Sumitro, GM Arema FC Ruddy Widodo, turut hadir memeriahkan launching tim berjulukan The Guardians. Dirut PT LIB Akhmad Hadian Lukita dan Direktur operasional PT LIB Sudjarno juga hadir dalam acara ini.
Rangkaian acara berupa sambutan dari Wali Kota Solo hingga perwakilan PSSI, yang memberikan ucapan selamat atas resminya klub Bhayangkara FC bermarkas di Solo. Acara itu diakhiri dengan pembukaan tirai yang didalamnya adalah logo baru dari tim yang kini bernama Bhayangkara Solo FC.
"Selamat menempati homebase dan homeground di Stadion Manahan Solo. Semoga Bhayangkara FC bisa ikut mengembangkan persepakbolaan Solo dan Indonesia pada umumnya," pesan dari Achmad Purnomo dalam pidatonya.
Sementara itu, COO Bhayangkara Solo FC, Kombes Pol Sumardji, berharap adanya dukungan besar dari seluruh elemen publik sepak bola di Kota Solo. Bhayangkara Solo FC merupakan tim yang cukup konsisten dalam menapaki prestasi.
Mereka pernah menjuarai Liga 1 2017, peringkat ketiga di 2018, dan menyegel posisi keempat di kompetisi musim 2019 kemarin. Bhayangkara FC juga baru saja berhasil mendapatkan lisensi klub oleh AFC.
Praktis dengan adanya tim besar yang tampil di Liga 1, akan menambah gairah persepakbolaan Kota Solo. Meski di Solo terdapat klub Persis yang tampil di Liga 2, Sumardji menyebut hal itu bukan sebuah perbedaan namun sinergitas.
"Kami berharap semuanya mendukung, keberadaan Bhayangkara Solo FC. Dengan dukungan seluruh warga Solo untuk sama-sama membesarkan sepak bola yang ada di Solo," ungkap Sumardji.
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini
Tingkatkan Prestasi
Kepindahan klub yang sebelumnya bermarkas di Stadion PTIK Jakarta itu ke Solo menjado pembicaraan hangat bagi publik sepak bola Indonesia dalam beberapa hari terakhir. Prosesnya juga begitu cepat.
Skuad Bhayangkara FC juga sudah menjalin kerja sama dengan kampus Universitas Negeri Sebelas Maret (UNS) Surakarta, perihal mes tim dan sarana tempat latihan.
Pemain andalan sekaligus kapten tim Bhayangkara Solo FC, Indra Kahfi Ardhiyasa mengatakan kedatangan ke Solo adalah untuk menyatukan publik sepak bola di kota Bengawan.
"Harapannya sepak bola di kota Solo juga semakin meningkat, berprestasi,.dan membanggakan. Suatu saat nanti bisa tampil di level internasional, juga ikut mengharumkan nama Solo," jelasnya.