Bola.com, Jakarta - Legenda Timnas Argentina, Diego Maradona, meninggal dunia pada Rabu (25/11/2020) malam WIB. Semasa masih aktif bermain, Maradona memiliki berbagai julukan, mulai dari yang unik hingga disebut Tuhan.
Diego Maradona merupakan satu di antara pesepak bola terbaik sepanjang masa. Selama 21 tahun menjalani karier sebagai pemain, Maradona pernah memperkuat klub-klub elite dunia, mulai dari Boca Juniors, Barcelona, Napoli, hingga Newell's Old Boys.
Secara keseluruhan, pria bernama lengkap Diego Armando Maradona itu berhasil mendulang 312 gol dari 588 penampilan di seluruh ajang. Dia juga merengkuh sembilan gelar, termasuk ketika membawa Napoli meraih lima trofi juara.
Padahal sebelum kedatangan Maradona, Napoli hanya lah klub medioker. Namun, berkat kontribusi Diego Maradona, Napoli berhasil meraih dua trofi Serie A, serta satu gelar Coppa Italia, Piala UEFA, dan Supercoppa Italia.
Tak hanya di level klub, karier Maradona juga mengilap ketika membela Timnas Argentina. Maradona menorehkan 91 caps dan mencetak 34 gol, plus berkontribusi besar mengantarkan Argentina menjuarai Piala Dunia 1986.
Namun, di balik prestasinya yang mentereng, Diego Maradona acap kali melakukan aksi kontroversial di dalam dan luar lapangan. Berstatus sebagai megabintang pada era 1980-an, El Diego beberapa kali terlibat perkelahian dengan pemain lawan, memakai narkoba, berpesta, hingga seks bebas.
Kini, sang legenda sepak bola telah tiada. Diego Maradona meninggal dunia pada usia 60 tahun akibat penyakit jantung. Maradona dimakamkan di pemakaman Bella Vista, di pinggiran ibu kota Buenos Aires, Argentina, Kamis (26/11/2020) waktu setempat.
Ketika masih aktif bermain, berbagai julukan melekat kepada diri Diego Maradona. Berikut ini adalah sejumlah julukan yang pernah disandang pria dengan gol ikonik 'Tangan Tuhan' tersebut.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
El Pelusa
Diego Maradona selalu menonjol karena tubuhnya yang pendek, yakni 165 cm. Kendati begitu, Maradona mampu meliuk-liuk melewati kawalan pemain lawan.
Selain itu, dia juga memiliki tubuh yang kekar dan rambut keriting mengembang pada awal kariernya. Dengan rambut kribonya tersebut, Diego Maradona mendapat julukan El Pelusa. Julukan tersebut pertama kali didapat Maradona di kampung halamannya Villa Fiorito.
El Barrilete Cosmico (Layang-layang Kosmik)
Menjelang Piala Dunia 1986 di Meksiko, mantan pelatih Timnas Argentina, Cesar Luis Menotti, tidak setuju dengan penunjukan Diego Maradona sebagai kapten. Menurut Menotti, Daniel Passarella lebih layak menjabat sebagai kapten Tim Tango di Piala Dunia 1986.
Luis Menotti yang sukses membawa Timnas Argentina menjuarai Piala Dunia 1978 menilai, kehidupan Maradona seperti layang-layang yang terombang-ambing tertiup angin. Pasalnya, perjalanan karier dan kehidupan Diego Maradona diwarnai kontroversi di dalam dan luar lapangan.
"Maradona kehilangan identitasnya beberapa waktu lalu dan semakin parah. Jika Maradona tidak berhenti hidup seperti layang-layang, apakah saya pergi atau tidak, dia bisa menjadi sosok di Piala Dunia," ujar Luis Menotti kala itu.
Diego Maradona akhirnya menjadi bintang dan berhasil membawa Timnas Argentina menjuarai Piala Dunia 1986. Berkat prestasi tersebut, Maradona menjadi pujaan publik Argentina, dan ucapan Luis Menotti terkait layang-layang terus melekat kepada sang striker.
Diego Maradona akhirnya mendapat julukan El Barrilete Cosmico (layang-layang Kosmik) dari publik.
El Cebollita (Si Bawang Kecil)
Julukan El Cebollita awalnya bukan ditujukan buat Diego Maradona, melainkan Argentinos Juniors. Ketika itu, Argentinos Juniors diperkuat pemain-pemain dengan postur tubuh kecil, termasuk Maradona.
Namun karena Diego Maradona yang paling menonjol dibandingkan pemain lain, julukan El Cebollita lebih melekat kepadanya. Maradona pun kerap disebut sebagai El Cebollita atau Si Bawang Kecil.
El D10S
Diego Maradona merupakan pemain yang identik dengan nomor punggung 10. Dia pun memiliki julukan terkait nomor tersebut, mulai dari El Diez (nomor 10) hingga El D10S.
D10S merujuk kepada kata Dios yang dalam bahasa Spanyol berarti Tuhan. Dengan kemampuan mengolah bola di atas rata-rata, Maradona kerap dianggap sebagai dewa di dunia sepak bola.
Bukan hanya itu, dia juga dipuja layaknya Tuhan oleh sebagaian penggemarnya. Bahkan, terdapat agama Iglesia Maradoniana atau Gereja Maradona.
Iglesia Maradoniana didirikan oleh Hector Campomar, Alejandro Veron, dan Hernan Amez di Rosario Argentina pada 1998. Sampai saat ini, Iglesia Maradoniana memiliki pengikut 120 ribu hingga 200 ribu orang dan tersebar di 130 negara. Wafatnya Diego Maradona membuat Iglesia Maradoniana merasa terpukul.
Diego Maradona juga memiliki satu julukan lainnya, yakni El Pibe del Oro (Si Anak Emas). Julukan tersebut didapat Maradona ketika masih berseragam Boca Juniors.
Sumber: Marca