Bola.com, Makassar - Jadwal lanjutan kompetisi Shopee Liga 1 yang belum jelas membuat aktivititas semua tim kontestan terhenti. Para pemain pun diberi waktu libur dengan bekal program latihan mandini dari pelatih masing-masing, termasuk PSM Makassar.
Namun, di sela-sela latihan mandiri, mereka juga mengisi waktu dengan berbagai kegiatan. Seperti membuka usaha untuk mendapatkan penghasilan tambahan di luar sepak bola.
Satu di antaranya adalah Abdul Rahman Sulaeman, bek PSM Makassar. Belakangan, Rahman gencar mempromosikan bisnis kue milik sang istri, Fira Febrina, lewat akun media sosialnya dan jaringan pertemanan yang ada di whatsapp.
"Masih usaha kecil-kecilan. Itu juga baru mulai dua hari lalu," ujar Rahman kepada Bola.com yang menghubunginya, Senin (30/11/2020) petang.
Menurut Rahman, bisnis kue istrinya itu dijalankan di Medan. Ide ini berawal hobi sang istri membuat kue.
"Awalnya iseng aja. Tapi, responsnya lumayan juga. Kebetulan anak-anak sudah besar, jadi tak terlalu repot. Kalau ada pesanan, istri yang mengantar langsung atau lewat ojek online," terang Rahman.
Sementara ini, Rahman hanya bisa membantu promosi karena eks bek Persib Bandung dan Bali United ini berada di Makassar untuk menjalani terapi pemulihan cedera lututnya.
Pada bulan lalu, Rahman memutuskan menjalani operasi lutut yang agak mengganggu pergerakannya di lapangan. Kalau berjalan lancar, Rahman diprediksi bisa kembali berlatih di lapangan pada Maret tahun depan.
Selain membantu mempromosikan bisnis kue istrinya, Rahman juga gencar mengunggah gambar gelang berbagai model beserta harganya di status whatsapp miliknya.
"Bisnis gelang itu punya teman. Saya hanya mempromosikan sambil disela-sela waktu luang," tutur bek PSM Makassar itu.
Video
Berharap Kompetisi Kembali Berputar
Sebagai pemain, Rahman yang turut mengantar Persib Bandung meraih trofi juara Liga Super Indonesia 2014 ini berharap Shopee Liga 1 kembali berputar.
"Bukan hanya pemain, tapi seluruh elemen sepak bola tentu memiliki harapan yang sama," tegas Rahman.
Dalam usianya yang sudah 32 tahun, Rahman tetap optimis bisa bertahan di level atas. Bagi Rahman, bergabung di PSM jelang Liga 1 2018 jadi momentum kebangkitan kariernya di sepak bola.
Pencapaian Rahman bersama PSM terbilang lumayan. Pada musim 2018, Rahman yang tak tergantikan di posisi stoper nyaris membawa PSM meraih trofi juara.
Pada akhir kompetisi, PSM Makassar hanya berselisih satu poin dari sang juara, Persija Jakarta, yang mengoleksi 62 angka. Terakhir, tahun lalu, Rahman jadi bagian PSM ssat meraih trofi juara Piala Indonesia 2018-2019.