Shopee Liga 1: Belum Ada Garansi Kepolisian, Arema Undur Latihan Sampai Januari 2021

oleh Iwan Setiawan diperbarui 02 Des 2020, 14:00 WIB
Sesi latihan Arema FC sebelum diliburkan karena kompetisi Shopee Liga 1 yang tertunda hingga awal 2021. (Bola.com/Iwan Setiawan)

Bola.com, Malang - Arema FC untuk ketiga kalinya menunda program latihan. Tim berjulukan Singo Edan tersebut berencana menggelar latihan paling lambat pada awal Januari 2021.

Sebelumnya Arema sudah menunda latihan dari 10 November menjadi 30 November. Setelah itu mundur lagi ke medio Desember, dan kini sampai awal 2021.

Advertisement

Keputusan Arema untuk meliburkan skuad karena belum ada garansi dari Kepolisian jika Shopee Liga 1 2020 pasti digelar pada Februari tahun depan.

"Belum ada garansi dari Kepolisian. Jadi, program latihan paling lambat diputar pada awal Januari," kata General Manager Arema, Ruddy Widodo.

Sebelumnya, manajemen Arema ingin berspekulasi dengan tetap latihan pada pertengahan atau akhir Desember. Namun mereka ingin lebih dulu berkonsultasi dengan jajaran direksi.

"Tetapi, kami belum berkomunikasi lagi dengan pelatih Arema, Carlos Oliveira. Seperti apa pendapatnya jika latihan digelar Januari," sambungnya.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

2 dari 2 halaman

Menghemat Biaya Operasional

Gelandang Arema, Hanif Sjahbandi ditarik Vikrian Akbar dalam latihan terakhir 30 Oktober lalu di Lapangan Balearjosari, Kota Malang. (Bola.com/Iwan Setiawan)

Sebenarnya tergolong mepet jika memulai latihan sebulan sebelum kompetisi diputar. Namun, Arema bisa berhemat lebih banyak untuk biaya operasional klub.

Manajemen Tim Singo Edan membiayai akomodasi dan sewa lapangan latihan pada 30 Oktober lalu. Artinya, Arema bisa menghapus pengeluaran tersebut jika tidak ada latihan sampai pengujung tahun ini.

Kebetulan saat ini para pemain masih pulang ke kampung masing-masing. Satu pemain asing, Bruno Smith baru pulang ke Brasil pada Senin (1/12/2020).

Bruno berjanji baru kembali pada Januari mendatang. Biasanya, pada Desember, para pemain dan pelatih asing memilih liburan. Mayoritas mereka merayakan Natal dan Tahun Baru dengan keluarganya.

"Kami juga memahami itu. Jadi latihan Januari mendatang mungkin masih ada waktu libur beberapa hari setelah tahun baru. Biar ada istirahat sebentar bagi yang merayakan tahun baru sebelum kembali latihan," jelas Ruddy.

Berita Terkait