Bola.com, Jakarta - Tidak hanya Stadio San Paolo saja yang berganti nama menjadi Stadio Diego Armando Maradona, tetapi stasiun kereta api juga menjadi bagian dari Museum Napoli. Ini dilakukan sebagai bentuk penghormatan kepada sang legenda klub.
Ya, duka untuk kepergian Diego Maradona masih tersisa. Argentina dan Napoli paling terpukul. Maradona jelas dianggap pahlawan besar Argentina, dan dia pernah membuat publik Napoli mencapai level yang tak terbayangkan.
Resolusi pergantian nama stadion ini diusulkan sendiri oleh walikota Napoli, Luigi De Magistris, hanya beberapa jam setelah kabar kematian Diego Maradona menyeruak pekan lalu.
Itu bukan satu-satunya penghargaan, karena stasiun metro Cumana juga telah berganti nama menjadi halte Mostra-Stadio Maradona. Ada rencana untuk membangun museum untuk Napoli di dalam stadion, termasuk barang-barang yang ditinggalkan di luar gerbang sebagai penghormatan kepada Diego setelah kematiannya.
Presiden Napoli Aurelio De Laurentiis dan penyerang Victor Osimhen hadir pada pembukaan tersebut. Stasiun Mostra-Stadio Maradona menjadi satu dari sekian situs yang masuk museum Napoli.
Video
Warna-warni Stasiun Mostra-Stadio Maradona
Cinta Napoli untuk Maradona
Pernyataan resmi itu pun menyinggung hubungan erat Diego Maradona dengan kota kelas pekerja seperti Napoli. Maradona memang begitu dekat dengan situasi itu, mengingat dia dibesarkan dalam kondisi sulit di Buenos Aires.
"Melalui kemenangan-kemenangan sepak bola sang juara Argentina ini, bukan hanya tim Napoli yang menang melainkan seisi kota, yang sepenuhnya mengenal dia," lanjut pernyataan tersebut.
"Dia selalu memihak mereka yang lemah dan orang-orang biasa, Maradona melawan prasangka dan diskriminasi yang masih dialami Neapolitans di dalam stadion, dia jadi idola seisi kota."
Perubahan nama stadion ini tinggal menunggu diresmikan oleh Gubernur Provinsi Naples, yang diyakini hanya soal formalitas.
Sumber: Football Italia