Valentino Rossi Hengkang ke Petronas Yamaha Dinilai sebagai Keputusan Salah

oleh Hendry Wibowo diperbarui 07 Des 2020, 17:45 WIB
Valentino Rossi memenangi persaingan dengan Marco Melandri pada MotoGP Jerman 2006. (Motorsport)

Bola.com, Ravenna - Banyak yang mendukung tapi juga yang mengkritik keputusan Valentino Rossi yang sudah tidak lagi memperkuat tim pabrikan Monster Energy Yamaha MotoGP dan hengkang ke tim satelit Petronas Yamaha pada musim 2021.

Dari kategori yang mengkritik ada nama eks pembalap MotoGP asal Italia, Marco Melandri. Dia secara terang-terangan menyebut tidak yakin dengan keputusan Valentino Rossi melanjutkan karier di MotoGP tapi kemudian hanya memperkuat tim satelit.

Advertisement

"Yah, aku tidak tahu," jawab Melandri ketika ditanya apakah keputusan Valentino Rossi hengkang ke Petronas Yamaha adalah tepat.

“Dia pasti bisa melakukan balapan yang bagus. Hanya saja apakah ini akhir yang diinginkan fans untuk Valentino? Ini adalah pertanyaan yang saya tanyakan kepada Anda, tapi saya rasa tidak," lanjutnya.

Maksud Marco Melandri adalah pilihan Valentino Rossi memperkuat tim satelit merupakan sebuah risiko besar untuk seorang pembalap yang sudah tidak lagi muda. Apalagi juara dunia sembilan kali itu selama ini sudah lekat dengan status pembalap pabrikan.

"Ganti tim bisa membuat dia lebih baik, tapi dia akan menemukan dirinya dalam situasi layaknya pembalap normal lainnya," ucap Melandri, juara dunia kelas 250cc musim 2002.

"Jika semuanya berjalan dengan baik akan bagus, tapi jika terjadi kesalahan akan sangat sulit. Dia akan menemukan dirinya bentrok dengan kenyataan yang tidak dia ketahui, yang tidak biasa dia lakukan," tambahnya.

Saksikan Video Pilihan Kami:

2 dari 2 halaman

Layaknya Pabrikan

Valentino Rossi (Sumber:Instagram/yamahamotogp)

Apakah komentar Marco Melandri bakal terjadi di MotoGP 2020? Yang pasti pihak Yamaha sudah memastikan meski hanya memperkuat tim satelit, Valentino Rossi akan tetap mendapat perlakuan layaknya rider pabrikan.

Apalagi ia juga mengendarai motor terbaru persis seperti dua pembalap Monster Energy Yamaha MotoGP: Fabio Quartararo dan Maverick Vinales.

Selain itu, sudah terbukti juga, pembalap Petronas Yamaha di MotoGP 2020: Quartararo dan Franco Morbidelli juga bisa merasakan kemenangan meski hanya memperkuat tim satelit.

 

Sumber: Tuttomotoriweb

Berita Terkait