Robert Alberts Akui Persib Bakal Sangat Kehilangan jika Febri Hariyadi ke Thailand

oleh Erwin Snaz diperbarui 09 Des 2020, 22:45 WIB
Pemain Persib Bandung, Febri Hariyadi, saat berlatih santai bersama timnya. (Bola.com/Erwin Snaz)

Bola.com, Bandung - Pelatih Persib Bandung, Robert Alberts, mengaku timnya akan kehilangan besar jika Febri Hariyadi merumput di Thailand. Menurut dia, Febri merupakan pemain binaan dan didikan klub Persib sejak masih junior.

Untungnya ujar Robert, pemain bernomor punggung 13 di Persib itu memilih tetap bertahan dan mempersiapkan menyambut restart Shopee Liga 1 2020 yang dijadwalkan mulai awal Februari 2021.

Advertisement

"Tentu menjadi kehilangan besar bagi Persib karena dia adalah pemain homegrown dengan banyak kemungkinan berkembang menjadi pemain besar bagi klub maupun Indonesia," jelas Robert saat dihubungi awak media Rabu (9/12/2020).

Robert mengatakan Febri Hariyadi sosok yang penuh dedikasi, sangat profesional, dan punya kecepatan yang sangat penting walaupun masih harus banyak berbenah.

"Jadi saran saya untuk pemain adalah ketika mereka mendapatkan tawaran pergi ke luar Indonesia, yang pertama adalah mari duduk bersama. Lihat negara mana yang menawar dan klub apa yang menawar. Itu penting," ungkap Robert.

"Saya beri contoh ketika Ferdinand Sinaga di Makassar mendapat tawaran pergi ke Malaysia membela Kelantan. Saya mengetahui kepribadian Ferdinand dan tahu lingkungan di Kelantan. Saya katakan dengan jelas kepada Ferdinand bahwa dia tidak akan lama berada di sana karena saya tahu sepak bola Malaysia," cerita Robert.

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini

2 dari 2 halaman

Contoh Bagus

Gelandang Persib Bandung, Febri Hariyadi, merayakan gol yang dicetaknya ke gawang Persebaya Surabaya pada laga Liga 1 Indonesia di Stadion I Wayan Dipta, Bali, Jumat (18/10). Persib menang 4-1 atas Persebaya. (Bola.com/Aditya Wany)

Meski demikian, Robert mengaku saat itu membuka pintu bagi Ferdinand jika ingin kembali Makassar. Pasalnya, dipastikan Ferdinand tidak akan lama di Kelantan.

"Dan itu terjadi, dia hanya berada kurang dari tiga bulan. Ferdinand menghubungi saya, apakah masih ada tempat untuk kembali ke Makassar karena dia tidak bisa bekerja dengan baik di Malaysia," ucap Robert.

Bahkan kata Robert beberapa pemain Indonesia yang mencoba pergi ke Malaysia rata-rata hanya sekitar kurang lebih satu musim.

"Jadi penting mempertimbangkan klub apa yang dipilih, dan kami punya contoh bagus seperti Bambang (Pamungkas) yang pergi ke Selangor dan punya reputasi bagus. Selain dia pemain yang bagus, dia juga punya kepribadian bagus yang bisa dengan mudah menyesuaikan diri dengan pemain lain dan juga lingkungan yang sulit," jelas Robert.