Bola.com, Surabaya - Renovasi yang dilakukan untuk Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, telah rampung. Terakhir, pemasangan single seat dan rumput stadion tersebut telah selesai dikerjakan.
Pemasangan single seat berdampak kepada kapasitas stadion. Sebelumnya, Stadion GBT mampu menampung hingga 50 ribu penonton. Sekarang, jumlah itu berkurang menjadi 46.806 penonton, dengan rincian 41.806 kursi ekonomi, dan 5 ribu sisanya tribune VIP.
"Pengerjaan Stadion GBT sudah tuntas semua. Pemasangan rumput dan single seat juga sudah selesai," ujar Kabid Sarana dan Prasarana Dispora Surabaya, Edi Santoso.
Tampilan single seat tidak lagi didominasi dengan warna hijau, yang selama ini identik dengan Persebaya selaku klub penyewa reguler Stadion GBT. Warna kuning, hitam, dan putih menambah variasi. Gradasi antarwarna juga dipadukan.
Satu hal yang mencolok dari pemasangan tempat duduk tunggal adalah tulisan 'Gelora Bung Tomo' di sisi timur.
Selain tempat duduk dan rumput, lampu penerangan juga mengalami perbaikan. Itu perlu dilakukan mengingat Stadion GBT menjadi tuan rumah untuk menggelar pertandingan internasional dalam Piala Dunia U-20 2021.
"Kami sudah pasang penerangan stadion yang total kapasitasnya sampai 2.400 luks," imbuh Edi mengenai penerangan Stadion GBT.
Video
Belum Bisa Digunakan
Pihak Dispora Surabaya belum berencana menyewakan stadion yang terletak di kawasan Surabaya Barat itu meski sudah siap pakai. Pihak FIFA akan terlebih dulu mengadakan kunjungan untuk memastikan persiapan Piala Dunia U-20 2021 pada bulan depan.
Sesuai rencana, kunjungan tersebut juga memantau kesiapan lima lapangan pendamping lainnya di Surabaya. Tiga di antaranya terletak di area Stadion GBT, sementara dua lainnya, yakni Lapangan THOR dan Stadion Gelora 10 November.
Dua stadion yang disebut terakhir itu juga sudah tuntas direnovasi. Namun, lapangan pendamping yang terletak di area Stadion GBT masih memerlukan waktu untuk penyelesaian.
“Gelora 10 November malah sudah bisa dipakai main sepak bola. Untuk rumput lapangan latihan ini, paling tidak butuh waktu tiga bulan untuk bisa tumbuh sempurna,” ucap Edi.
Sesuai jadwal, Piala Dunia U-20 2021 bakal digelar Mei hingga Juni 2021. Artinya, penyelesaian renovasi stadion termasuk lapangan pendamping hanya menyisakan sekitar lima bulan saja.