Bola.com, Jakarta - Vaksin menjadi hal yang paling ditunggu-tunggu selama pandemi COVID-19. Dengan ditemukannya vaksin, rantai penyebaran virus ini diharapkan bisa dikendalikan.
Namun, sebagian besar orang masih belum mengetahui apa itu vaksin, vaksinasi, dan imunisasi. Lantaran ketidaktahuan tersebut, sering kali beredar informasi yang simpang siur dan mengakibatkan publik menjadi resah.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), vaksin adalah bibit penyakit yang sudah dilemahkan dan digunakan untuk vaksinasi.
Melansir Liputan6, Jumat (18/12/2020), Guru Besar Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran (Unpad) Prof. Dr. dr Cissy Kartasasmita, Sp. A (K), M. Sc, menjelaskan tentang vaksin, vaksinasi, dan imunisasi agar masyarakat tidak bingung.
"Vaksin adalah zat atau sediaan yang mengandung antigen dari virus atau bakteri yang ingin kita dapatkan manfaatnya," kata Cissy.
Vaksin dapat mengandung virus atau atau bakteri, baik dalam keadaan mati maupun hidup, dapat berupa partikelnya atau RNA dan DNA-nya.
Jika vaksin adalah zatnya, maka vaksinasi adalah proses memasukan vaksin ke tubuh.
"Vaksinasi adalah tindakan untuk memasukkan vaksin ke dalam tubuh manusia guna mendapatkan reaksi respons imun menghasilkan antibodi," tambahnya.
Sedangkan, imunisasi adalah proses yang terjadi di dalam tubuh setelah mendapatkan vaksinasi.
"Vaksinasi memasukkan vaksin ke dalam tubuh, timbul respons imun. Nah, itu yang disebut imunisasi, jadi satu proses untuk mendapatkan imunitas," jelas Cissy.