Bola.com, Jakarta - Persipura Jayapura bakal tampil di Piala AFC 2021 menemani Bali United. Penetapan itu datang dari AFC selaku induk sepak bola Asia melihat hasil prestasi klub-klub Indonesia di Shopee Liga 1 2019.
Sebelumnya, PSSI sempat membuat keputusan blunder dengan menetapkan Persija Jakarta sebagai klub yang tampil dalam ajang Piala AFC 2021 untuk menemani Bali United. Padahal, Persija tidak masuk dalam ketentuan.
Manajemen Persipura lantas memperjuangkan hak mereka dengan menyampaikan keluhan ini dan berhasil. Pelatih Persipura, Jacksen F. Tiago mengapresiasi langkah yang telah dilakukan oleh manajemen klub.
“Itu ada di tangan manajemen Persipura, saya tidak ikut. Manajemen Persipura luar biasa kompeten, sehingga dalam hal ini tidak perlu menyangkut hal-hal negatif,” ungkap pelatih berkewarganegaraan Brasil tersebut.
“Kami tahu posisi kami di mana. Apa yang perlu dilakukan juga sudah tahu bagaimana, tidak perlu membicarakan iya atau tidak,” imbuh pria berusia 51 tahun itu.
Sesuai ketentuan, jatah tampil ke Asia yang dimiliki oleh Indonesia hanya dua, yakni kampiun Liga 1 dan Piala Indonesia. Bali United lolos fase grup lantaran menjuarai Liga 1 2019, sedangkan PSM Makassar memenangi Piala Indonesia 2018. Namun, PSM tidak bisa berkiprah di Piala AFC 2021 lantaran tidak mengantongi lisensi klub AFC.
PSSI lewat rapat Komite Eksekutif (Exco) pada 16 Desember 2020 sempat mengutus Persija sebagai satu di antara dua klub yang akan bermain di Piala AFC 2021. Alasannya, Macan Kemayoran berstatus runner-up Piala Indonesia 2018.
Keputusan itu ditolak oleh AFC karena tidak sesuai dengan Entry Manual for AFC Competitions 2021 yang dirilis oleh AFC dalam menentukan wakilnya di turnamen antarklub Asia. Merujuk peraturan itu, seharusnya jatah Persija menjadi milik Persipura.
Saksikan video pilihan berikut ini:
Segera Bersiap
Dalam Pasal 9 Entry Manual for AFC Competitions 2021 tentang Sporting Criteria atau Kriteria Keolahragaan, tertuang syarat untuk menjadi wakil anggota AFC di turnamen antarklub Asia.
Syarat pertama untuk mendapatkan tiket ke turnamen antarklub Asia adalah menjadi juara kompetisi domestik, dalam kasus ini Shopee Liga 1. Kriteria kedua yaitu pemenang turnamen domestik, contohnya Piala Indonesia.
Jika satu atau dua kampiun kompetisi dan turnamen domestik tidak layak, maka jatah tiketnya menjadi milik tim peringkat kedua, ketiga, atau keempat kompetisi domestik.
Slot ke Piala AFC 2021 untuk pemenang Piala Indonesia seharusnya dialihkan ke runner-up Shopee Liga 1 2019, Persebaya Surabaya. Namun, tim berjulukan Bajul Ijo itu juga gagal mendapatkan lisensi AFC.
Alhasil, tiket ke Piala AFC 2021 menjadi milik Persipura yang mengakhiri Shopee Liga 1 2019 di peringkat ketiga.
Kini, Persipura perlu mempersiapkan diri untuk tampil dalam ajang tersebut setelah absen selama hampir enam tahun terakhir. Rencananya, mereka akan kembali berkandang di Stadion Mandala, Jayapura, setelah sejak musim lalu menjadi musafir di Malang dan Manado.
Baca Juga
Cara Timnas Indonesia Jaga Kans Lolos ke Piala Dunia 2026, Pengamat: Kejar 8 Poin di 4 Laga Tersisa
Jadwal Laga 3 Calon Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia Pada Akhir Pekan Ini, Ole Romeny Hadapi Calvin Verdonk
Pandit Malaysia Melihat Perkembangan Positif dari Marselino Ferdinan: Dia Terlihat Makin Matang