Bola.com, Jakarta - Presiden Madura United, Achsanul Qosasi, memberikan dukungan penuh kepada Syahrian Abimanyu untuk melanjutkan kariernya bersama Johor Darul Ta'zim (JDT).
Johor Darul Ta'zim secara mengejutkan resmi merekrut pemain muda Indonesia, Syahrian Abimanyu. Klub kaya raya asal Malaysia itu mengenalkan Syahrian melalui konferensi pers pada Rabu (23/12/2020) pagi WIB.
Achsanul Qosasi menyebut, pihaknya melepas Syahrian Abimanyu dengan kebanggaan. Maklum, JDT merupakan tim sukses Malaysia dan menjadi role model klub profesional di Asia Tenggara.
"Saya bangga. Abi merupakan pemain potensial dan harus tetap bermain sepak bola. Makanya Madura United tidak melepaskan walaupun dia mengalami cedera selama 8 bulan, karena saya yakin Abi ini pemain masa depan klub dan juga Timnas Indonesia," kata Achsanul Qosasi.
"Sebelum menandatangani kontrak, dia meminta izin kepada saya. Kemudian, saya menyetujuinya bahkan menganjurkan dia untuk mengambil kesempatan itu," tegas Achsanul Qosasi.
Johor Darul Ta'zim belum mengonfirmasi secara langsung durasi kontrak yang diberikan untuk Syahrian Abimanyu. Namun, situs Transfermarkt mengonfirmasi klub berjulukan Harimau Selatan itu mengikat Syahrian Abimanyu dengan kontrak berdurasi dua tahun alias sampai 23 Desember 2022.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Nama Besar JDT
Achsanul Qosasi mengaku pihaknya juga sudah memotivasi Syahrian Abimanyu terkait akan bergabung di klub utama atau JDT 2. Achsanul Qosasi menegaskan, Syahrian harus fokus dan jangan termakan cibiran orang.
Hal terpenting yang diingatkan Achsanul Qosasi adalah pemain berusia 21 tahun tersebut bermain untuk Johor Darul Ta'zim. Klub profesional yang akan memperlakukan pemainnya dengan baik.
"Saya sampaikan ke Abi, jangan pedulikan netizen yang merendahkanmu dengan berkata 'hanya bermain di JDT 2 atau bukan tim utama'. Bagi saya, kamu bermain di JDT VII juga tidak masalah," tegas Achsanul Qosasi.
"JDT mengontrakmu untuk bermain bola dan tugasmu bermain bola. Saya yakin kamu dikontrak untuk bermain di JDT Utama. Saya katakan dengan tegas dan lantang kalau saya bangga denganmu, jika ada yang nyinyir kamu tak perlu merespon," ujar Achsanul Qosasi.