Manajer Persija Prediksi Peluang Shopee Liga 1 Dilanjutkan 50:50

oleh Zulfirdaus Harahap diperbarui 28 Des 2020, 05:30 WIB
Manajer Persija Jakarta, Bambang Pamungkas, saat pengenalan tim untuk kompetisi musim 2020 di SUGBK, Jakarta, Minggu, (23/2/2020). (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Bola.com, Jakarta - Manajer Persija Jakarta, Bambang Pamungkas, menilai kepastian kelanjutan Shopee Liga 1 masih belum jelas. Pria yang akrab disapa Bepe itu menilai, kompetisi musim ini masih berpeluang dilanjutkan dan juga mungkin terhenti.

Penilaian Bambang Pamungkan itu mengacu pada ketidakpastian terkait nasib Shopee Liga 1. PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) tak berani mengonfirmasi tanggal pasti kickoff kompetisi elite Indonesia itu.

Advertisement

Bambang Pamungkas memaklumi sikap yang diambil PSSI dan PT LIB. Selain karena pandemi COVID-19 yang masih tinggu di Indonesia, kelanjutan kompetisi juga bergantung pada sikap dari Kepolisian Republik Indonesia.

"Seperti yang Anda tahu, kompetisi masih tergantung pada kewenangan kepolisian untuk mengeluarkan surat tersebut. Jadi, saya yakin peluangnya masih 50:50 karena kita belum tahu apa yang akan terjadi pada Januari nanti, soal COVID-19," kata Bambang Pamungkas dalam akun Youtube Marc Klok.

"Ketika COVID-19 menurun, mungkin kita bisa mulai kembali kompetisi. Kalau masih ada, saya tidak tahu akan seperti apa kompetisi ini," tegas pemain Persija Jakarta periode 1999-2005, 2007-2013, dan 2015-2019.

Situasi inilah yang membuat mayoritas klub Shopee Liga 1 belum bisa mengambil keputusan untuk berkumpul dan kembali berlatih. Contohnya adalah Persija Jakarta yang masih menunggu kepastian nasib kompetisi dari PSSI dan PT LIB.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

2 dari 2 halaman

Berpeluang Dihentikan

Shopee Liga 1 - Logo Klub (Bola.com/Adreanus Titus)

PSSI dan PT LIB awalnya bersikeras melanjutkan Shopee Liga 1 karena alasan Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2021. Hal itu dilakukan untuk menyelamatkan citra Indonesia.

Namun, tekad tersebut diyakini belakangan mulai mengendur. FIFA sudah mengambil keputusan Piala Dunia U-20 2021 ditunda ke 2023.

Kondisi itulah yang diyakini juga bakal membuat PSSI dan PT LIB tak lagi ngotot melanjutkan kompetisi. Menarik untuk menunggu jawaban atas teka-teki nasib kompetisi musim ini.

 

Berita Terkait