Bola.com, Manchester - Edinson Cavani mulai dilabeli sebagai supersub di Manchester United karena kerap memberikan pengaruh signifikan ketika dimasukkan sebagai pemain pengganti dalam sebuah pertandingan. Namun, manajer MU, Ole Gunnar Solskjaer, tidak sepakat dengan label tersebut.
Menurut Solskjaer, Edinson Cavani terlalu bertelanta untuk dijuluki supersub. Solskjaer menegaskan status pemain Uruguay itu lebih mentereng daripada supersub.
Bahkan, Solskjaer mengisyaratkan akan lebih sering menurunkan mantan pemain PSG itu sebagai starter pada laga-laga Premier League berikutnya.
Selama ini Cavani lebih banyak tampil sebagai pemain pengganti. Sebanyak tujuh dari delapan penampilannya di Liga Inggris selalu dimulai dari bangku cadangan. Meski demikian, ia beberapa kali masuk di starting XI untuk turnamen lain.
Cavani membuktikan kualitasnya dengan menyumbang tiga gol di liga dan dua assist. Salah satu assistnya yang mengawali gol Bruno Fernandes ketika MU ditahan Leicester City 2-2.
"Dia jelas seorang starter. Anda tidak bisa mengategorikan seorang pemain dengan kualitas seperti itu dengan label lain," kata Solskjaer, seperti dilansir Reuters, Selasa (29/12/2020).
"Kami punya banyak starter, lebih dari 11 dan itulah yang terjadi ketika Anda di Manchester United. Kami punya persaingan untuk memperebutkan posisi dan dia (Edinson Cavani) mungkin akan mulai lebih sering menjadi starter," jelas Solskjaer.
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini
Alasan Kerap Cadangkan Cavani
Sebelumnya, Solskjaer membeberkan alasan kerap mencadangkan Edinson Cavani. Ia menilai sang striker masih butuh waktu beradapasi di sepak bola Inggris sehingga tidak mau memaksanya.
Pada akhir pekan lalu, Cavani masuk sebagai pemain pengganti melawan Leicester City. Namun sang striker langsung memberikan dampak yang besar, dengan membuat assist untuk gol Bruno Fernandes.
Solskjaer mengakui sengaja mencadangkan Cavani belakangan ini. "Dia (Cavani) baru-baru ini mengalami cedera, sehingga kami berhati-hati dengannya," ujar Solskjaer yang dikutip Goal International, Senin (28/12/2020).
Solskjaer juga menilai Cavani tetap memberikan dampak yang besar ketika masuk sebagai pemain pengganti. Sehingga ia menilai tidak masalah untuk tidak memaksanya menjadi starter di setiap pekan.
"Edinson Cavani baru bermain selama 90 menit melawan Everton, di mana pertandingan itu sangat menguras fisik. Jadi kami memutuskan ia masuk dari bangku cadangan, di mana ia langsung memberikan dampak bagi tim ini," kata Solskjaer.
Solskjaer juga menegaskan tidak akan buru-buru memaksa Cavani menjadi starter. Ia menilai sang striker masih dalam proses adaptasi. Ketika Cavani sudah beradaptasi dengan sempurna, baru Solskjaer akan memaksimalkan kehadirannya.
"Kami akan terus memainkannya seperti ini hingga ia benar-benar terbiasa dengan sepakbola Inggris, karena musim ini adalah musim yang sangat sulit. Namun saya bisa bilang ia memberikan dampak yang besar bagi skuat ini." ujarnya.
Sumber: Reuters