Bola.com, Jakarta Lidah kucing di sini bukan nama makanan yang kerap disajikan ketika lebaran atau menjadi bagian dari parcel, melainkan bagian tubuh kucing yang kerap digunakan untuk menjilat dan minum air.
Lidah kucing tidak seperti lidah binatang lainnya, dia memiliki anatomi yang menarik dan fungsi khusus yang membantu kucing merawat diri dan mengonsumsi makanan. Berikut ini lima fakta mengagumkan tentang bagian tubuh tersibuk dari seekor kucing.
1. Lidah adalah sarang papila
Saat kucing menjilati kamu, rasanya seperti ada selembar amplas merah muda yang lucu di kulit bukan? Sensasi kasar ini disebabkan oleh papila di lidahnya, yang pada dasarnya adalah duri kecil menghadap ke belakang yang terbuat dari keratin, bahan yang sama yang ditemukan di kuku manusia.
Papila dengan struktur kasar dan seperti penyendok ini membantu merawat bulu kucing dan juga dapat merobek daging dari mangsanya. Makanan yang sudah berada di atas lidah tidak akan lepas lagi karena dicengkeram oleh papilla.
2. Lidah kucing untuk merawat diri
Papila dengan struktur kasar dan seperti penyendok ini tidak hanya dapat merobek daging mangsanya melainkan untuk untuk merawat diri kucing sendiri dengan cara menjilati bulu dan bagian-bagian tubuh lainnya.
Menurut The Washington Post, lidah kucing adalah sikat rambut ajaib yang dapat menghilangkan kusut. Kucing menghabiskan sebagian besar waktunya untuk merawat diri sendiri, proses ini menghilangkan parasit, membantu menyebarkan minyak tubuh mereka, dan meningkatkan sirkulasi.
Kucing menjilati bulu dan tubuhnya merupakan aktivitas normal, namun Anda perlu waspada jika setiap saat menemukan kucing terus menerus menjilati tubuhnya. Perawatan yang berlebih biasanya ditandai dengan bintik-bintik, botak atau bahkan luka, termasuk hairball, dimana seekor kucing memuntahkan bulu-bulu dari mulutnya.
3. Lidah Kucing untuk bertahan hidup
Lidahnya yang dipakai menjilat bagian penting untuk pertahanan diri. Setelah berburu dan makan, kucing akan merawat dirinya sendiri secara menyeluruh termasuk menghapus semua sisa-sisa makanan yang menempel di tubuhnya. Hal ini dilakukan agar tidak meninggalkan jejak yang bisa jadi sasaran parasit atau binatang lainnya.
4. Kucing tidak bisa mencicipi manisan
Kucing memiliki indra perasa yang lebih sedikit daripada manusia, dan mereka umumnya tidak bisa merasakan manisan. Kucing adalah karnivora yang artinya mereka suka makan daging. Karena indra pengecap yang lebih sedikit membuat kucing tidak bisa membedakan rasa.
Meski begitu, lidah kucing tetap berfungsi untuk mengetes makanan miliknya. Seperti tekstur dan suhu makanan tersebut. Diketahui juga kucing tidak menyukai makanan yang terlalu dingin. Ini artinya jangan memberikan es krim pada kucing.
5. Keajaiban saat kucing minum air
Ketika kucing minum air mereka seperti melawan gravitasi. Lidahnya hampir menyentuh permukaan cairan sebelum melesat kembali dengan cepat, membentuk kolom air antara lidah yang bergerak dan permukaan cairan. Kemudian rahang kucing menutup di sekitar kolom air ini, dan kucing itu menelannya. Jadilah minuman terasa menyegarkan. Lidah kucing sendiri bergerak dengan kecepatan empat kali per detik, terlalu cepat untuk dilihat oleh mata manusia.
Itulah fakta luar biasa tentang lidah kucing. Untuk menjaga kesehatan area mulut dan bulu kucing pastikan memberikan makanan yang sehat dan bernutrisi seimbang. Cat lovers bisa memberikan makanan kucing halal bernama Muezza yang mengandung Omega 3, protein, vitamin dan berbagai kandungan nutrisi lain untuk meningkatkan kesehatan kucing kesayangan.
Muezza dibuat dari bahan baku protein hewani seperti, tuna, salmon, ikan laut, dan mackerel. Bahan baku tersebut kaya akan taurin agar kucing kesayangan terhindar dari glaukoma, katarak, dan degenerasi retina. Dan yang terpenting, proses pembuatan Muezza menggunakan teknologi modern, sehingga mampu menciptakan makanan yang proteinnya seimbang.
(*)