Bola.com, Jakarta - Chelsea dikabarkan telah mengidentifikasi empat kandidat manajer untuk menggantikan Frank Lampard.
Harapan petinggi Chelsea begitu tinggi pada Lampard. Musim lalu, pencapaiannya lumayan. The Blues finis di posisi keempat klasemen akhir.
Namun, Chelsea terpuruk pada paruh pertama musim ini. The Blues sekarang berada di urutan kesembilan setelah kalah dalam empat dari enam pertandingan terakhir mereka di Liga Inggris.
Kekalahan 1-3 dari Manchester City di Stamford Bridge meningkatkan tekanan pada Lampard. Laporan terkini, Chelsea sudah mempertimbangkan untuk memecat Lampard.
The Independent melaporkan, Chelsea telah menyusun daftar empat calon manajer, yakni Brendan Rodgers, Ralph Hasenhuttl, Thomas Tuchel, dan Massimiliano Allegri.
Allegri tak melatih sejak meninggalkan Juventus tahun lalu. Sementara, baru saja Tuchel dipecat dari Paris Saint-Germain dan digantikan oleh Mauricio Pochettino.
Brendan Rodgers yang melatih Leicester Cuty telah mendapatkan banyak pujian. Hasenhuttl belum lama ini mengantarkan Southampton mengalahkan Liverpool 1-0.
Saksikan video pilihan berikut ini:
Komentar Lampard
Chelsea di era Roman Abramovich doyan memecat pelatih begitu kondisi tidak lagi baik di matanya. Meski begitu, Lampard menolak menjawab spekulasi tersebut.
"Saya tidak akan bicara mewakili orang-orang di atas saya atau para dewan pengurus," kata Lampard di laman resmi Chelseafc.
"Saya pun tidak bisa menjawab persoalan kontrak saya, laju buruk kami, dan hasil-hasil yang sulit diterima ini. Saya hanya bicara sebagai manajer klub."
"Saya tidak khawatir soal itu (isu pemecatan). Saya hanya bicara pada tim setelah pertandingan bahwa saya sudah menduga bakal ada periode sulit, saya tahu tidak akan mudah," imbuhnya.
Sumber: The Independent via Sportsmole
Baca Juga
5 Pemain yang Apesnya Mirip Paul Pogba: Nama Besar Ternyata Bukan Jaminan
Deretan SWAGs Pemain Diaspora Timnas Indonesia: Atlet hingga Supermodel Papan Atas Dunia, Ada yang baru Go Publik Bikin Cegil Patah Hati
Belum Bisa Move On! Kevin Diks Mengenang Momen Perdana Menyanyikan Indonesia Raya di SUGBK