Bola.com, Malang - Bek Arema FC, Ahmad Alfarizi, banyak dikenal sebagai pemain dengan kaki kiri kuat. Sejak promosi ke tim senior Arema musim pada 2009, dia menempati posisi sebagai bek kiri.
Tetapi, ternyata dia bukan seorang pemain kidal. Kaki kanannya juga kuat dan punya akurasi yang sama. Saat di Arema junior, dia berposisi sebagai stopper dan banyak menggunakan kaki kanan.
“Sejak kecil saya sengaja melatih kedua kaki biar sama kuatnya. Dulu sebelum masuk tim junior, saya ingat sering latihan passing kaki kanan dan kiri ke pagar rumah (sebagai pemantul bola),” kenang Afarizi, Rabu (13/1/2021).
Latihan itu membuatnya bisa dengan mudah mengarahkan bola dengan kaki kanan maupun kiri. Yang jelas, dia tidak melakukan latihan itu dalam waktu singkat. Alfarizi menjadikannya kebiasaan di waktu senggang.
Kini, jadi keuntungan tersendiri bagi Alfarizi punya dua kaki dengan akurasi dan kekuatan sama bagusnya. Dia bisa ditempakkan di bek sayap kanan, kiri, atau posisi lain. Hanya saja sekarang dia lebih sering menggunakan kaki kiri karena tuntutan posisi bermain di Arema FC.
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini
Algojo Penalti
Saat ditanya jika mendapat kesempatan jadi algojo penalti atau tendangan bebas, Alfarizi mengaku tidak bingung harus menggunakan kaki mana. Dia tinggal melihat sudut yang pas untuk menggunakan kaki kanan atau kiri.
“Tinggal memilih saja mau nendang pakai kaki mana,” canda pemain yang sempat dipinjamkan ke Persija Jakarta ini.
Selama membela Arema, Alfarizi lebih sering menggunakan kaki kiri untuk mengeksekusi tendangan bebas. Tapi dia belum jadi spesialisasi tendangan bebas strategis Arema yang jaraknya dekat dengan gawang. Alfarizi melakukan tendangan bebas saat terjadi pelanggaran di sekitar daerah bek kiri yang ditempatinya.