Bola.com, Jakarta - Pada 19 Juni 1975, Stadion Giuseppe Meazza dibuat terbisu. Pemiliknya, Inter Milan, kalah telak 2-6 dari sang rival, Juventus, pada leg kedua Coppa Italia.
Padahal, optimisme Inter Milan membumbung tinggi berkat kemenangan 2-0 di Stadion Olimpico Turin sebulan sebelumnya, juga di ajang Coppa Italia, melawan tim yang sama, Juventus.
Di pentas Liga Italia Serie A, Juventus sudah bertemu sebanyak 174 kali melawan Inter Milan. Tim berjulukan Si Nyonya Tua itu menang 84 kali, imbang 44 kali, dan sisa 46 laga lainnya berakhir imbang.
Buat Inter Milan, satu kekalahan di Stadion Giuseppe Meazza dari Juventus yang tak akan bisa terlupakan adalah ketika mereka dibantai 2-6. Ya, setengah lusin gol bersarang di gawang mereka, yang mana itu bukan sesuatu yang jamak terjadi.
Itu terjadi ketika kedua kesebelasan bertemu pada ronde kedua Coppa Italia musim 1974/1975. Saat itu format kompetisi masih menggunakan sistem penyisihan grup dua leg.
Pada pertemuan pertama, Inter Milan merasa di atas angin berkat kemenangan 2-0, yang istimewanya, didapat di kandang Juventus, Olimpico Turin.
Namun semuanya berbalik malapetaka di leg kedua. Skor 2-6 yang diderita Inter Milan atas Juventus menjadi kekalahan terbesar mereka di Giuseppe Meazza.
Video
Mimpi Buruk Bernama Pietro Anastasi
Pietro Anastasi menjadi pahlawan kemenangan Juventus atas Inter Milan. Ia menyumbangkan dua gol, termasuk gol pembuka saat laga masih berusia dua menit.
Roberto Boninsegna sebetulnya mampu menyamakan kedudukan menit 21, tapi Fernando Viola mambawa Juventus kembali unggul 13 menit berselang. Di babak kedua, Dino Zoff dkk. tak lagi terbendung.
Mengusung formasi ultra offensive 4-2-4, Juventus mengamuk dengan menambah empat gol lagi, masing-masing melalui Pietro Anastasi, Gaetano Scirea, gol kedua Fernando Viola, dan bek Antonello Cuccureddu.
Roberto Boninsegna mampu mencetak gol keduanya pada laga tersebut menit 70', tapi itu tak mampu menghindarkan Inter Milan dari kekalahan terbesar 2-6 di kandang sendiri, Giuseppe Meazza, yang parahnya didapat dari Juventus.