Thailand Open: Tembus Babak Kedua, Anthony Ginting Berusaha Lupakan Kegagalan Pekan Lalu

oleh Yus Mei Sawitri diperbarui 19 Jan 2021, 14:35 WIB
Tunggal putra Indonesia Anthony Sinisuka Ginting. (foto: BWF-limited acces)

Bola.com, Bangkok - Tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting, mengaku lega bisa memenangi babak pertama Thailand Open 2021 dengan mulus. Dia akan langsung fokus mempersiapkan diri menghadapi laga berikutnya. 

Anthony Sinisuka Ginting hanya butuh 36 menit merampungkan pertandingan babak pertama melawan pemain India, Sourabh Verma, di Impact Arena, Bangkok, Selasa (19/1/2021). Pemain asal Cimahi itu menang dua gim langsung 21-16, 21-11. 

Advertisement

"Saya berterima kasih kepada Tuhan bisa merampungkan pertandingan hari ini dan tanpa cedera. Sejak gim pertama sampai akhir, saya bisa mengontrol permainan," kata Anthony Ginting, seperti dikutip dari situs BWF. 

"Sekarang saya akan mempersiapkan diri untuk babak berikutnya, karena akan menghadapi lawan yang jauh lebih berat." 

"Saya butuh fokus dan melupakan apa yang terjadi pada pekan lalu. Saya merasa baik-baik saja sekarang," imbuh dia. 

Pekan lalu, Anthony Sinisuka Ginting gagal merengkuh gelar juara di Thailand Open jilid pertama. Langkahnya terhenti di semifinal setelah kalah dari pemain Denmark, Victor Axelsen. Axelsen akhirnya melaju ke final dan merengkuh gelar juara. 

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini

2 dari 2 halaman

Dapat Pujian dari Lawan

Pebulutangkis Indonesia, Anthony Ginting. (AFP/BADMINTON ASSOCIATION OF THAILAND)

Di sisi lain,  Sourabh Verma mengakui Anthony Ginting bermain sangat baik dalam pertandingan itu. Alhasil, taktik yang telah dipersiapkannya menjadi berantakan. 

"Ini tadi pertandingan bagus. Dia (Anthony Ginting) bermain sangat bagus. Saya berusaha bertahan dengan strategi saya, tapi dia terlalu bagus dan cepat hari ini," ujar Verma. 

"Kondisi di lapangan agak sulit. Di satu sisi lambat dan sisi lain cepat. Saya memilih di sisi yang lambat, tapi Anthony bermain sangat bagus hari ini," imbuh Verma. 

Sumber: BWF