Bola.com, Barcelona - Pelatih Barcelona, Ronald Koeman, terang-terangan mengungkapkan rasa frustrasi karena timnya buruk dalam mengeksekusi penalti. Bahkan, Barca gagal mengeksekusi dengan mulus dua penalti yang didapat saat menghadapi Cornella di ajang Copa del Rey, Jumat (22/1/2021) dini hari WIB.
Barcelona menang 2-0 pada pertandingan itu melalui gol Ousmane Dembele dan Martin Braithwaite pada perpanjangan waktu. Barca sebenarnya bisa menang lebih awal jika tak membuang kesempatan dari titik putih.
Pelatih asal Belanda itu menuntut anak asuhnya lebih tajam dalam mengeksekusi hadiah penalti yang didapatkan El Barca. Komentar itu dilontarkan Koeman menjelang lawatan ke markas El Che dalam lanjutan Liga Spanyol, Minggu (24/1/2021).
"Jika kami melihat jumlah penalti, kami mendapatkan 12 pada musim ini dan gagal tujuh kali, jika menghitung adu penalti di Piala Super Spanyol," kata Koeman, seperti dilansir Marca, Sabtu (23/1/2021).
"Itu banyak, terlalu banyak. Jika Lionel Messi tidak ada, yang menjadi algojo pertama kami, maka kami perlu pemain lain yang mengambilnya."
"Kami memperbaiki ini kemarin dan hari ini. Kami harus menerima situasinya dan sesuatu harus berubah. Kami harus memuruskan penendang penalti pada obrolan sebelum pertandingan. Kami akan memilih dua orang, tapi keputusan akhir di tangan kapten," tegas pelatih Barcelona yang baru ditunjuk pada akhir musim lalu itu.
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini
Lionel Messi Absen
Ronald Koeman juga membahas duel melawan El Che. Lionel Messi akan absen karena menjalani larangan dua pertandingan.
"Tak ada pertandingan yang mudah dan kami memiliki jadwal yang padat. Selain itu, kami juga baru saja memainkan babak perpanjangan waktu," tutur Koeman.
"Kami menjalani banyak laga tandang dan duel pada pukul 21.00, tapi paling tidak ini pada sore hari. Saya akan memilih tim yang hidup dengan mental yang kuat."
"Kami perlu mengistirahatkan beberapa pemain karena kami butuh kebugaran. Sergi Roberto sudah kembali berlatih, tapi masih butuh waktu. Dia akan kembali ke skuad secepatnya," imbuh mantan pelatih Timnas Belanda itu.
Sumber: Marca