Mantan Penyerang Borneo FC Gabung Bekas Klub Marko Simic di Malaysia

oleh Muhammad Adi Yaksa diperbarui 25 Jan 2021, 20:30 WIB
Striker Kalteng Putra, Diogo Campos, merayakan gol ke gawang Persija Jakarta pada laga perempat final Piala Presiden 2019 di Stadion Patriot, Bekasi, Kamis (28/3). Persija kalah adu penalti dari Kalteng. (Bola.com/Yoppy Renato)

Bola.com, Negeri Sembilan - Diogo Campos gerak cepat mencari pelabuhan baru setelah meninggalkan Borneo FC. Penyerang asal Brasil itu bergabung dengan klub Malaysia, Negeri Sembilan FC.

"Hancurkan pertahanan, cetaklah gol. Memperkenalkan rudal baru kami, Diogo Campos," tulis Negeri Sembilan dalam akun Twitternya, @nsfc1923.

Advertisement

"Pemain ini berasal dari Brasil dan pernah bermain di Liga 1 bersama Kalteng Putra, Persebaya Surabaya, dan Borneo FC."

"Selain sebagai penyerang, Diogo Campis juga dapat bermain sebagai gelandang serang. Bersama Persebaya, Diogo Campos mencetak sepuluh gol. Dia sempat bermain tiga kali dengan Borneo FC sebelum Liga 1 dihentikan akibat pandemi COVID-19," demikian pengumuman Negeri Sembilan.

Negeri Sembilan adalah tim dari Liga Premier atau kasta kedua di Liga Malaysia. Tim berjulukan The Jangs ini pernah diperkuat bomber Persija Jakarta, Marko Simic, pada 2017.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

2 dari 2 halaman

Ekspansi Alumnus Liga 1 ke Malaysia

Duel gelandang Persipura Jayapura, Takuya Matsunaga, dan penyerang Borneo FC, Diogo Campos, dalam laga pekan kedua Shopee Liga 1 2020, Sabtu (7/3/2020). Borneo FC menang 2-0 dalam laga yang digelar di Stadion Segiri, Samarinda, itu. (Bola.com/Gatot Susetyo)

Diogo Campos menjadi alumnus Liga 1 kesekian yang hijrah ke Malaysia. Sebelumnya, Ryuji Utomo, Syahrian Abimanyu, dan David da Silva telah lebih dulu hengkang ke Negeri Jiran.

Diogo Campos pertama kali tiba di Indonesia pada 2019. Dia bermain untuk Kalteng Putra selama setengah musim sebelum pindah ke Persebaya Surabaya untuk putaran kedua.

Diogo Campos berhasil menjaringkan sepuluh gol dari 28 pertandingan. Pada musim lalu, pemain berusia 30 tahun itu berbaju Borneo FC. Baru tiga kali bertanding, kompetisi terpaksa dihentikan karena wabah virus corona.

Berita Terkait