Liga Inggris: Teka-Teki Nilai Kompensasi untuk Frank Lampard, Bos Chelsea Sudah Hamburkan Rp2 Triliun akibat Hobi Pecat Pelatih

oleh Yus Mei Sawitri diperbarui 26 Jan 2021, 15:45 WIB
Dua pelatih, Frank Lampard (kanan/ Chelsea) dan Julien Stephan (Rennes) fokus mengamati jalannya pertandingan dalam laga lanjutan Liga Champions 2020/21 di Roazhon Park Stadium, Rennes, Rabu (25/11/2020). Chelsea menang 2-1 atas Rennes. (AFP/Damien Meyer)

Bola.com, Jakarta - Keputusan Chelsea memecat Frank Lampard, Senin (25/1/2021), memicu kehebohan meskipun tidak terlalu mengagetkan. Pemilih Chelsea, Roman Abramovic, dikenal cepat kehilangan kesabaran dan hobi memecat pelatih. 

Frank Lampard didepak dari jabatannya setelah Chelsea tampil mengecewakan di Liga Inggris. Dalam delapan pertandingan terakhir, The Blues kalah lima kali dan terpuruk di peringkat kesembilan. Hasil itu tidak termaafkan karena Lampard berfoya-foya di bursa transfer 2020 hingga menghabiskan sekitar 220 juta pounds (Rp4,23 triliun).

Advertisement

Lampard baru memimpin di Stamford Bridge selama 18 bulan. Pelatih berusia 42 tahun itu masih memiliki sisa 18 bulan dalam kontraknya di Chelsea, setelah ditunjuk menggantikan Maurizio Sarri pada Juli 2019.

Chelsea dipastikan harus membayar kompensasi karena memecat Lampard sebelum kontraknya habis. Yang jadi pertanyaan, berapa nilai kompensasi tersebut? 

Nilai kompensasi untuk Lampard masih menjadi teka-teki. Chelsea belum atau mungkin tidak akan mengungkapkan nilanya secara terbuka. Namun, ada yang mengklaim nilainya tidak terlalu besar. 

Lampard mendapat bayaran 4 juta pounds (Rp76 miliar) per tahunnya dari Chelsea. Chelsea dikabarkan hanya perlu membayar setengahnya atau 2 juta pounds (Rp38 miliar) untuk Lampard, karena satu tahun terakhir kontrak Lampard hanya opsi. Namun, klaim ini juga belum dijamin kebenarannya.  

Membayar kompensasi untuk pelatih yang dipecat bukal hal asing bagi Roman Abramovich. Sejak mengambil alih kepemilikan Chelsea pada 2003 dia hobi memecat pelatih dan terpaksa membayar kompensasi. Frank Lampard kini resmi sudah masuk dalam daftar itu. 

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini

2 dari 3 halaman

Sudah Biasa Pecat Pelatih

Chelsea - Roman Abramovich (Bola.com/Adreanus Titus)

Sejak mengambil alih kepemilikan Chelsea dari Ken Bates pada 2003, Abramovic dikenal mudah memecat pelatih. Dia sudah melihat 12 manajer datang dan pergi, termasuk Jose Mourinho untuk dua periode. 

Hanya satu dari mereka yang pergi karena keinginannya sendiri, yaitu Maurizio Sarri. Setelah mengantar Chelsea menjuarai Liga Europa, ia memilih pergi karena ingin mewujudkan impiannya menangani Juventus.  

Antinio Conte menjadi manajer yang terakhir merasakan pemecatan ala Abramovich. Sebagai kompensasinya, The Blues membayarkan 9 juta pounds (Rp170 miliar) untuk Conte. Total Chelsea mengeluarkan kompensasi sekitar 26,6 juta pounds (Rp503 miliar) untuk kompensasi Conte, yang kini menangani Inter Milan, plus staf-staf pendukungnya.  

Sejak era Claudio Ranieri, Abramovich dikabarkan telah mengeluarkan 110,5 juta pounds (Rp2,09 triliun) untuk membayar kompensasi manajer-manajer yang dipecatnya. Berikut perinciannya, seperti dilansir The Sun, Selasa (5/1/2020). 

Jadi, berapa kira-kira nilai kompensasi untuk Frank Lampard? 

 

3 dari 3 halaman

Nominal Kompensasi Pemecatan Pelatih

Pelatih Chelsea, Frank Lampard, tampak kecewa usai anak asuhnya hampir dikalahkan West Bromwich Albion pada laga Liga Inggris di Stadion Hawthorns, Minggu (27/9/2020). Kedua tim bermain imbang 3-3. (Nick Potts/Pool via AP)

Frank Lampard (Januari 2020): ? 

Antonio Conte (Juli 2018): 26,6 juta pounds

Guus Hiddink (Mei 2016): tidak ada

Jose Mourinho (Desember 2015): 8,3 juta pounds

Rafael Benitez (Mei 2013): tidak ada

Roberto Di Matteo (November 2012): 10,7 juta pounds

Andre Villas-Boas (Maret 2012): 12 juta pounds

Carlo Ancelotti (Mei 2011): 6 juta pounds

Luiz Felipe Scolari (Februari 2009): 12,6 juta pounds

Avram Grant (Mei 2008): 5,2 juta pounds

Jose Mourinho (Desember 2007): 23,1 juta pounds

Claudio Ranieri (Mei 2004): 6 juta pounds

Total: 110,5 juta pounds 

Sumber: The Sun, Football London 

Berita Terkait