Bola.com, Jakarta - PSSI memundurkan jadwal kongres tahunan hingga 29 Mei 2021. Sebelumnya, pertemuan dengan para anggotanya tersebut dijadwalkan berlangsung pada 26-28 Februari 2021.
PSSI khawatir jika berjalan sesuai rencana awal, kongres tahunan tidak bisa digelar secara langsung alias tatap muka. Alasannya, kegiatan yang mengundang massa sangat dilarang di tengah pandemi COVID-19.
Dalam lamannya, PSSI juga menjelaskan 'tidak ingin melanggar statuta jika kongres tidak dapat berlangsung sesuai jadwal awal'.
PSSI mengklaim sesuai statuta, kepastian kongres tahunan harus diputuskan dalam dua bulan sebelum digelar dan undangannya mesti dikirim kepada para pemegang suara pada 30 hari sebelumnya.
Selain itu, PSSI khawatir jaringan internet bermasalah jika kongres tahunan digelar pada akhir Februari 2021, yang kemungkinan besar melalui konferensi video atau zoom.
"Mengapa kongres tahunan PSSI harus tatap muka? Exco PSSI menganggap penting untuk dilaksanakan secara langsung. Kami tidak ingin nantinya ada kendala sambungan internet yang tidak bagus apabila berlangsung secara virtual," kata Ketua PSSI, Mochamad Iriawan dinukil dari laman PSSI.
"Seperti diketahui, anggota pemilik suara PSSI tersebar di berbagai pelosok Tanah Air. Kami tidak ingin jaringan internet bermasalah saat pemilik suara mengutarakan pendapat. Kami tidak ingin ada kesan PSSI membungkam suara voters. Kami ingin melihat langsung interaksi dengan voters. Selain itu, untuk menjaga statuta dan marwah PSSI," imbuh pria yang karib dipanggil Iwan Bule itu.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Bisa Pengaruhi Sepak Mula Liga 1
Mundurnya kongres tahunan PSSI bisa memengaruhi sepak mula Liga 1. Jika pertemuan itu digelar pada akhir Maret 2021, kompetisi kemungkinan baru dimulai setelah pertemuan tersebut.
Umumnya, dalam setiap kongres tahunan, PSSI juga membahas kepastian kompetisi.
"Meski kongres tahunan berlangsung 29 Mei 2021, dalam waktu dekat kami akan melakukan pertemuan dengan seluruh Asosiasi Provinsi PSSI untuk menyampaikan rancangan program PSSI pada 2021. Kongres tahunan direncanakan digelar di Jakarta atau di sekitar Jakarta," imbuh Iwan Bule.