Curhat Nick van der Velden, Sulit Move On dari Kekalahan di Piala Presiden 2018 dan Impian Melatih Bali United

Bola.com, Jakarta - Mantan gelandang Bali United, Nick van der Velden, mengaku sulit melupakan kekalahan dari Persija Jakarta pada final Piala Presiden 2018. Saat itu, Van der Velden sangat ingin membantu Tim Serdadu Tridatu meraih trofi juara.

Bali United tampil impresif di Piala Presiden 2018. Di bawah asuhan Widodo C Putro, Bali United berhasil lolos ke perempat final dengan status pemuncak Grup D dengan mendulang sembilan poin, hasil dari tiga kemenangan beruntun.

Performa apik Tim Serdadu Tridatu kembali berlanjut pada fase knock-out. Mereka berhasil meraih kemenangan lewat adu penalti atas Madura United dengan skor 5-4 (2-2), serta mengalahkan Sriwijaya FC dengan agregat 1-0 dalam pertandingan dua leg.

Pada partai final Piala Presiden 2018 di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, 17 Februari, Bali United bersua Persija Jakarta. Bali United dijagolan bakal kembali mengalahkan Persija, seperti pada pertandingan di Grup D.

Akan tetapi, klub kebanggaan publik Pulau Dewata itu justru dibuat tak berkutik, dan menelan kekalahan tiga gol tanpa balas dari Persija Jakarta. Ketiga gol Tim Macan Kemayoran dicetak Marco Simic pada menit ke-20 dan 45+2, serta Novri Setiawan menit ke-63.

"Klub terberat yang saya hadapi di Indonesia itu adalah Persija Jakarta, karena Bali United kalah dari mereka di final Piala Presiden. Kami memenangkan banyak pertandingan, tetapi laga tandang melawan Persija tidak mudah," ujar Nick van der Velden yang tampil penuh pada laga final Piala Presiden 2018.

"Pada final Piala Presiden kami kalah, saat itu adalah pertandingan yang berat. Saya masih sedih karena kalah pada pertandingan tersebut, karena saya ingin menang," lanjut pria berusia 39 tahun tersebut.

"Saya masih ingin memenangkan pertandingan itu. Saya berharap Bali United bisa menjadi yang terbaik di Indonesia, karena kalian layak untuk meraih hal itu," tutur Nick van der Velden.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini: