Bola.com, Jakarta - Kasak-kusuk deadline day tidak hanya terjadi di kompetisi Eropa. Sejumlah klub Liga 1 juga ikutan sibuk. Kok bisa?
Bursa transfer musim dingin untuk berbagai kompetisi di Eropa telah ditutup pada Senin (1/2/2021) malam waktu setempat. Di deadline day, beberapa tim Liga 1 mengumumkan melepas pemainnya ke klub benua biru.
Dimulai dari Persita Tangerang yang meminjamkan Evgeniy Budnik ke klub lamanya di Armenia, FC Urartu hingga Juni 2021, pada Senin (1/2/2021).
Pos legiun asing Persita kosong-melompong setelah mengirimkan penyerang asal Ukraina itu. Sebelumnya, tim berjulukan Pendekar Cisadane itu telah ditinggalkan Mateo Bustos, Eldar Hasanovic, dan Tamirlan Kozubaev.
FC Urartu adalah peserta Armenian Premier League atau kasta teratas dalam piramida sepak bola di Armenia. Saat ini, tim berjulukan Proud Eagles itu menempati peringkat keenam dari 10 kontestan.
"Karena di Indonesia kondisinya masih seperti ini. Liga 1 belum jelas, sementara pemain itu atlet profesional. Pasti tidak cukup kalau hanya latihan mandiri terus-menerus," kata manajer Persita Tangerang, I Nyoman Suryanthara, dalam siaran pers yang dibagikan pada Senin (1/2/2021).
"Pasti ia juga butuh untuk mempertahankan kemampuan dengan bermain di pertandingan resmi. Kebetulan, tim lama Evgeniy Budnik memang mengajukan peminjaman. Dari pihak mereka menghubungi kami dan tentunya kami tidak keberatan meminjamkan Evgeniy Budnik," tutur Nyoman.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Disusul Melvin Platje
Setelah Evgeniy Budnik, Melvin Platje juga ikut-ikutan meninggalkan Liga 1 untuk bermain di Eropa.
Bali United mengirim Melvin Platje ke klub Belanda, De Graafschap di hari penutupan bursa transfer musim dingin kompetisi Eropa pada Senin (1/2/2021). Penyerang berusia 32 tahun itu pindah dengan status pinjaman.
Platje hanya akan membela De Graafschap selama empat bulan alias hingga 1 Juni 2021 sebelum kembali ke Bali United.
"Kami senang satu di antara pemain kami berkesempatan bermain di tim bagus di Eropa. Ini tentunya akan bagus bagi Platje dalam menjaga skill dan ketajamannya di lapangan," ujar CEO Bali United, Yabes Tanuri dinukil dari laman klub.
"Sebab, seorang atlet memang harus bermain di pertandingan resmi yang kompetitif. Harapan kami, dengan peminjaman Platje ini, nantinya juga akan bermanfaat bagi Bali United saat kompetisi kembali dimulai," jelasnya.
De Graafschap merupakan kontestan Eerste Divisie atau kasta kedua dalam piramida sepak bola Belanda. Klub berjulukan Super Farmers itu saat ini menempati posisi ketiga dari 20 peserta.
Lalu Jefferson Formigao
Akhirnya hubungan kerja Jefferson Formigao dan Persik Kediri resmi berakhir. Kabar ini diumumkan langsung oleh Presiden Klub Abdul Hakim Bafagih, Senin (1/2/2021).
Bahkan secara pribadi, Hakim Bafagih mengaku sangat berat melepas bek asal Brasil itu yang akan bergabung dengan Noah FC, klub Liga Utama Armenia.
Wajar bila sosok legislator di Komisi X DPR RI ini punya perasaan spesial dengan Formigao. Pasalnya, pemain yang dijuluki Semut Hitam itu sangat loyal dan profesional dibanding tiga legiuner milik Persik di Liga 1 2020.
Sikap itu telah ditunjukkan Formigao sejak awal pandemi COVID-19 hingga Liga 1 benar-benar dihentikan pada Oktober lalu. Ketika tiga kolega asing pulang ke negara masing-masing, dia bersikukuh tetap bertahan di Kediri.
"Jefferson sudah menyampaikan perpisahan dengan klub. Dia akan bermain di Liga Armenia. Bagi saya, Formigao punya attitude sangat istimewa. Dia telah mengorbankan kepentingan pribadi dengan memilih bertahan di Kediri. Dia rela tak bertemu dengan istri dan anaknya yang baru lahir di Brasil," kata Hakim.
Hakim mengungkapkan, Jefferson memang sudah tidak terikat kontrak dengan Persik Kediri. Kontraknya habis pada akhir Desember 2020. Sebenarnya Formigao ingin menunggu kepastian Liga 1 2021.
"Klub tentu saja tidak bisa menahan keinginan Jefferson. Kami bisa memaklumi kondisi tersebut. Dia mengatakan cinta dan ingin tetap di Persik. Tapi kami tak berani memberi jaminan soal nasib Liga 1 2021. Demi kebaikan kariernya, kami dan Formigao harus rela berpisah," ungkapnya.
Diakhiri oleh Geoffrey Castillion
Persib Bandung melepas Geoffrey Castillion ke klub Italia, Como 1907. Striker asal Belanda itu pindah dengan status pinjaman.
Castillion akan bermain di Como hingga 30 Juni 2021 sebelum kembali ke Persib Bandung.
Persib Bandung mengumumkan peminjaman Castillion ke klub Serie C Italia itu pada Selasa (2/2/2021) atau beberapa jam setelah penutupan bursa transfer musim dingin di sejumlah kompetisi Eropa.
Melalui lamannya, Persib Bandung memiliki alasan melepas Castillion untuk sementara. Pasanya, kompetisi di Indonesia tidak kunjung dimulai.
Persib Bandung mengontrak Castillion sejak tahun lalu hingga Februari 2021. Striker berusia 29 tahun ini punya opsi untuk memperpanjang kesepakatannya selama semusim.
"Iya benar Castillion dipinjamkan ke Como. Itu berawal dari ketertarikan pelatih Como," jelas Teddy Tjahjono, Direktur PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), saat dihubungi Bola.com, Selasa (2/2/2021) pagi WIB.
"Prosesnya negosiasi cepat cuma satu hari dengan periode peminjaman hanya Februari-Juni 2021," kata Teddy.
Teddy memastikan usai dipinjam oleh Como, pemain kelahiran Amsterdam, 25 Mei 1991 itu akan kembali ke Persib Bandung dan diharapkan Liga 1 2021 sudah bergulir.
Disinggung mengenai pemain lainnya yang kemungkinan sedang negoisasi dengan klub luar, Teddy menyebutkan sampai detik ini baru Castillion yang baru dipinjamkan.
"Baru Castillion saja. Yang lainnya masih terikat kontrak bersama Persib karena sebagian pemain masih terikat kontrak panjang dan sebagian lagi akan habis akhir Februari ini," kata Teddy.
Namun, Teddy belum mau menjelaskan para pemain yang habis kontrak akhir Februari ini, apakah akan diperpanjang kontraknya atau tidak. "Nanti tunggu pengumuman resmi saja," ucap Teddy mengakhiri.