Bek Persita, Rio Ramandika Tanggapi Sinyal Kepolisian Berikan Izin Liga 1: Belum Pasti, Takut Kena Prank Lagi

oleh Hendry Wibowo diperbarui 06 Feb 2021, 18:30 WIB
Pemain Persita, Rio Ramandika saat menjadi pelatih SBB, salah satu kegiatan untuk mengisi vakumnya Liga 1. (dokumentasi Rio Ramandika)

Bola.com, Jakarta - Beberapa hari lalu, Kepala Bidang Kerja Sama Baintelkam Polri, Kombes Pol. Budi Sajidin mengatakan bahwa pihaknya kemungkinan besar akan memberikan rekomendasi keramaian untuk Liga 1 2021.

Kabar di atas tentu angin surga untuk para pelaku sepak bola nasional yang sudah absen berkompetisi hampir satu tahun lamanya.

Advertisement

Bek Persita Tangerang, Rio Ramandika mengaku senang mendengar kabar di atas. Namun ia tidak terlalu mau berharap selama belum ada hitam di atas putih.

Dia berkaca pengalaman keinginan PSSI dan PT LIB untuk menggelar Liga 1 saat pandemi virus corona tapi gagal berulang kali.

"Ya, pertama itu kan baru lampu hijau saja belum pasti. Takut kena prank lagi. Semua taulah bagaimana situasinya," kata Rio Ramandika saat dihubungi Bola.com, Jumat (05/02/2021).

"Yang pasti sebagai pemain, harapannya semoga kompetisi bergulir secepatnya. Karena protokol kesehatan di sepak bola lebih ketat dibandingkan orang kerja kantoran."

"Kami di klub (Persita), setiap satu pekan rapid dan dua pekan sekali selalu swab," lanjut salah satu pemain paling senior di Pendekar Cisadane tersebut.

Saksikan Video Pilihan Kami:

2 dari 2 halaman

Belum Ada Pergerakan dari Persita

Bek Persita Tangerang, Rio Ramandika. (Dok. Instagram/Rio Ramandika)

Rio Ramandika turut menceritakan manajemen Persita sendiri belum ada pergerakan menyiapkan tim setelah mendapat sinyal Liga 1 mendapat izin dari kepolisian.

"Belum ada sampai sekarang (pemanggilan pemain dari Persita). Masih adem ayem," Rio Ramandika menuturkan.

"Kalau saya sendiri terus jaga kondisi. Biasa melatih juga di SSB dan joging," lanjut pemain asli Tangerang tersebut.

 

Berita Terkait