Bola.com, Ansan - Asnawi Mangkualam harus mengikuti aturan karantina selama 14 hari yang diterapkan Pemerintah Korea Selatan terhadap pendatang. Hal inilah yang membuatnya harus berdiam diri di kamar.
Asnawi Mangkualam sejauh ini sudah menyelesaikan empat hari masa karantina jelang diresmikan Ansan Greeners FC sebagai rekrutan anyar. Selama masa karantina, Asnawi tidak diperbolehkan keluar kamar dan melakukan segala kegiatan di dalam ruangan.
Asnawi mengisi waktu dengan kegiatan memasak, membaca, dan menonton. Tak lupa, Asnawi melakukan kegiatan menjaga kebugaran tubuh, karena Ansan Greeners FC menyediakan alat-alat fitness di kamarnya.
"Selama karantina di sini, sudah empat hari tidak boleh keluar kamar. Kalau mau masak harus sendiri dan kalau mau latihan bisa di kamar karena disediakan segala jenis alat fitness," kata Asnawi Mangkualam dalam konferensi pers virtual yang digelar PSSI Pers, Sabtu (6/2/2021).
"Klub menyediakan alat latihan dan tempat penginapan buat saya sangat nyaman. Mereka menyiapkan makanan setiap hari yang ditempatkan di depan pintu kamar," ucap eks penggawa PSM Makassar itu.
Selain itu, Asnawi juga mengisi kegiatan dengan mempelajari bahasa Korea. Maklum, bahasa menjadi hal yang penting untuk menunjang kesuksesan kariernya bersama Ansan Greeners FC.
"Kalau masalah bahasa, sekarang sambil belajar juga. Saya disediakan buku dan kamus," ujar Asnawi Mangkualam.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Bantu Adaptasi
Asnawi Mangkualam sepertinya tak akan kesepian selama berada di Ansan Greeners FC. Seperti diketahui, populasi orang Indonesia di Kota Ansan, Korea Selatan cukup banyak.
Pemain berusia 21 tahun itu mengaku sudah menjalin komunikasi dengan sejumlah WNI di Ansan. Asnawi mengaku, hal ini bisa membantu proses adaptasinya selama di Korea Selatan.
"Beberapa masyarakat Indonesia menghubungi saya melalui Instagram dan sudah ada yang saya respons. Setelah karantina selesai, kami akan bertemu. Mungkin mereka akan membantu saya untuk adaptasi juga," ucap Asnawi.