Bola.com, Makassar - Nama Lucky Wahyu sempat menuai sorotan ketika memutuskan menerima tawaran Sulut United yang berkiprah di Liga 2 jelang musim 2020. Padahal, ia menjadi pemain penting Persela Lamongan di Liga 1 2019.
Di Persela, Lucky bermain sebagai gelandang bertahan yang bertugas mematikan pemain bintang lawan baik di era pelatih Aji Santoso mau pun Nil Maizar.Di lapangan bersama Persela, tak jarang Lucky membuat kesal pemain tim lawan seperti Makan Konate dan Wiljan Pluim.
"Pelatih memang meminta saya fokus mematikan lawan. Ibaratnya, kemana pun ia berlari, saya harus ada didekatnya," ujar Lucky dalam channel youtube Omah Balbalan.
Alhasil, sosok Lucky tenggelam olek aksi Kei Hirose yang berperan sebagai playmaker, aksi trengginasnya sangat dibutuhkan untuk menjaga keseimbangan permainan tim.
Perannya spesial membuat manajemen Sulut United yang berambisi promosi ke Liga 1 tertarik memakai jasanya sebagai gelandang bertahan. Lucky yang menyukai tantangan plus nilai kontrak lumayan pun langsung menerimanya.
"Bagi saya, target promosi ke Liga 1 adalah tantangan. Sayang kompetisi terhenti karena pandemi COVID-19," terang Lucky.
Lucky Wahyu mengaku masih menyimpan keinginan berkostum Sulut United andai kompetisi musim 2021 jadi digelar. Menurutnya, sampai saat ini ia tetap menjalin komunikasi dengan manajemen klub yang bermarkas di Stadion Klabat.
"Tapi, status saya saat ini adalah pemain bebas."
Saksikan video pilihan berikut ini:
Ingin Kembali ke Liga 1
Sebagai pemain profesional, Lucky Wahyu tanpa sungkan mengaku ingin kembali berkiprah di Liga 1. Baik promosi bersama Sulut United atau bergabung dengan klub Liga 1 lainnya.
Status sebagai eks timnas U-23 membuat Lucky pantas kembali ke habitatnya di kompetisi kasta tertinggi.
Selain membela Persebaya dan Persela, Lucky juga tercatat pernah memperkuat Barito Putera dan Madura United. Pria kelahiran Sidoarjo 1 April 1990 ini juga penah berkiprah di Liga Primer Indonesia bersama Persija IPL.
"Keinginan itu (ke Liga 1). Hanya sampai saat ini saya belum melakukan pembicaraan dengan klub mana pun," tutur Lucky.
Itulah mengapa, sebagai pemain yang menggantungkan hidupnya pada sepak bola, Lucky berharap kompetisi musim 2021 kembali bergulir.
"Semoga ada titik terang dan kompetisi kembali berputar," pungkas Lucky.