Roy Keane Sindir Pedas Liverpool: Juara yang Buruk dan Bakal Puasa Gelar Liga Inggris 30 Tahun Lagi

oleh Yus Mei Sawitri diperbarui 08 Feb 2021, 18:00 WIB
Performa Alisson Becker menjadi sorotan. Kiper andalan Liverpool itu membuat blunder amatiran yang membuat The Reds babak belur oleh Manchester City. (Laurence Griffiths/Pool via AP)

Bola.com, Manchester - Legenda Manchester United, Roy Keane, menyindir pedas Liverpool. Dia menjuluki The Reds sebagai juara yang buruk setelah dibantai 1-4 oleh Manchester City dalam laga Liga Inggris di Stadion Anfield, Senin (9/2/2021) dini hari WIB.  

Setelah melakoni 23 pertandingan, Liverpool sekarang defisit 27 poin dibanding yang mereka peroleh musim lalu di fase yang sama.  Angka itu jadi penurunan terbesar oleh juara bertahan pada fase ini sepanjang sejarah liga papan atas Inggris.

Advertisement

"Bagi saya, mereka juara yang buruk. Anda bisa bilang ini hanya satu musim saja, musim yang aneh, ini corona. Lanjutkan saja. Anda adalah juara, Anda adalah Liverpool Football Club," sergah Keane, seperti dilansir Sky Sports. 

"Menjaga performa tetap seperti itu dan akan menunggu 30 tahun lagi sebelum Anda memenangi titel lagi," imbuh Roy Keane. 

Pundit Sky Sports itu menyoroti mentalitas dan pendekatan Liverpool menyusul kekalahan telak dari Manchester City di Anfield. Itu adalah kekalahan kandang ketiga Liverpool secara berturut-turut.

Roy Keane juga tidak terkesan dengan komentar Jurgen Klopp setelah kekalahan Liverpool itu. "Saya pikir Jurgen Klopp mengatakan mungkin kaki penjaga gawang kedinginan? Itu hal baru. Saya tahu itu sedikit bercanda tetapi itu alasan demi alasan, dan akan terus berlanjut," ujar Keane. 

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini

2 dari 2 halaman

Terancam Gagal Finis 4 Besar

Meski tampil mendominasi, The Reds kesulitan menembus rapatnya barisan belakang The Citizens. Liverpool hanya memperoleh tiga peluang bagus dari delapan kesempatan. (AP photo/Jon Super, Pool)

Mantan pemain Liverpool, Jamie Carragher, juga memperingatkan mantan klubnya. Liverpool bukan hanya terancam tidak bisa mempertahankan gelar, tapi bisa gagal finis di peringkat empat besar.  

Kemerosotan Liverpool, yang hanya mendulang dua kemenangan sejak Natal, menunjukkan kejatuhan yang mengejutkan dari tim yang memimpin liga musim lalu.

"Saya tidak bisa memahami tim ini," kata Keane. "Bahkan dalam pertandingan melawan Brighton pada pertengahan pekan, Brighton nyaman. Anda bisa dikalahkan, tapi ada cara untuk dikalahkan. Tapi saya tidak melihat itu," kata Roy Keane. 

Sumber: Sky Sports  

 

Berita Terkait