Bola.com, Milan - Antonio Cassano berpendapat, pelatih Antonio Conte seharusnya bisa membantu Inter Milan dalam merengkuh Scudetto Liga Italia 2020/2021. Kewajiban itu harus dipenuhi Conte yang sudah mendapatkan dukungan dari manajemen dengan mendatangkan pemain keinginannya.
Inter Milan musim ini mendatangkan banyak pemain untuk bisa bersaing di Serie A 2020/2021. Sebut saja Achraf Hakimi, Nicolo Barella, Stefano Sensi, Andrea Pinamonti hingga Aleksandar Kolarov.
Semua pemain itu merupakan sosok-sosok yang diinginkan Conte dalam timnya. Cassano menilai, wajar bila Conte wajib untuk membantu Inter Milan mengakhiri puasa gelar di Serie A.
"Klub sudah membeli semua pemain yang diinginkan Conte pada musim panas. Jadi, dia memiliki kewajiban untuk memenangi Scudetto," kata Cassano kepada Bobo TV.
Cassano membandingkan dengan AC Milan yang juga membeli banyak pemain, namun sejauh ini berhasil menguasai puncak klasemen. Hal itulah yang membuat Inter kini dalam tekanan yang besar.
"Inter Milan tersingkir dari kompetisi Eropa dan itu akan menjadi kegagalan besar jika tidak memenangi Scudetto. Jika Milan yang memenangi gelar, maka itu akan menjadi sebuah pembantaian bagi Inter," tegas Cassano.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Punya Waktu Sisa
Inter Milan saat ini berada di peringkat kedua klasemen sementara Serie A 2020/2021. Inter mengoleksi 47 poin atau tertinggal dua angka dari AC Milan yang menjadi pemuncak klasemen sementara.
Dengan margin poin yang tidak terlalu jauh, Inter masih punya peluang untuk turut bersaing dalam perburuan gelar Serie A. Apalagi musim ini masih panjang dan menyisakan 17 pertandingan yang harus dimainkan.
Dengan itu masih banyak sesuatu yang bisa terjadi dalam perburuan gelar Serie A. Syaratnya adalah Inter tak boleh lengah dan terus meraih kemenangan untuk menekan AC Milan.
Sumber: Bobo TV visa Football Italia
Baca Juga
Shin Tae-yong Bongkar Alasan Coret Eliano Reijnders saat Kalah dari Jepang dan China: Tidak Baik untuk Masuk Skuad Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Kalah 4 Gol Tanpa Balas dari Skema Jepang yang Berjalan Mulus: Hidup Harus Terus Berjalan
Momen Duo NEC Nijmegen saat Timnas Indonesia Vs Jepang: Calvin Verdonk Harus Akui Keunggulan Koki Ogawa