Bola.com, Jakarta - Liverpool sedang mengalami masa-masa sulit setelah tertinggal 10 poin dari pemuncak klasemen Liga Inggris, Manchester City dan tiga kali kalah beruntun di kandang. Penyerang Liverpool, Roberto Firmino, membongkar bagaimana reaksi dan pesan Jurgen Klopp di ruang ganti pada masa sulit tersebut.
Performa Liverpool anjlok yang ditunjukkan dengan tiga kekalahan beruntun di kandang. Kejadian itu baru terjadi untuk kali pertama dalam 60 tahun terakhir.
The Reds tercatat hanya mendulang dua kemenangan dalam tujuh pertandingan terakhir di semua kompetisi. Klopp menghadapi tantangan besar untuk memangkas jarak dengan Manchester City.
Meski dalam kondisi seperti itu, Firmino menegaskan bosnya tetap optimistis dan ingin menjaga moral tetap tinggi di ruang ganti Liverpool.
"Dia tak pernah bersikap negatif. Dia tak pernah membiarkan kepala kami tertunduk," kata Firmino tentang Klopp di Liverpool FC matchday programme, seperti dilansir Mirror, Selasa (9/2/2021).
"Dia selalu memotivasi tim, membiarkan tim mengetahui bahwa kami mampu, apa yang kami suguhkan tahun lalu, dan apa yang menunggu kami ke depan. Dia juga tahu apa yang bisa kami raih," imbuh Firmino mengenai apa yang disampaikan Jurgen Klopp kepada para pemain.
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini
Badai Cedera Pemain
Sepak terjang Liverpool musim ini direcoki oleh rentetan cedera, terutama di sektor bek tengah. Tiga opsi di tim utama Virgil van Dijk, Joe Gomez, dan Joel Matip, semuanya absen panjang.
Firmino mengetahui absennya ketiga pemain itu memang membuat Liverpool sangat kesulitan. Mereka berusaha melakukan sebaik mungkin untuk menutupi absennya ketiga pemain itu.
"Rasanya sulit, kan? Sayangnya di sepak bola cedera adalah sesuatu yang bisa selalu terjadi. Itu tentu saja memengaruhi kami," ujar Firmino.
"Itu kehilangan besar bagi tim kami karena kehilangan tiga pemain hebat seperti Virgil, Joe, dan (Diogo) Jota, sebelum Joel. Semua pemain itu berkontribusi banyak dan punya kemampuan. Tapi, kami tidak mau bersikap tentang ini," imbuh dia.
Sumber: Mirror