Jika Masuk Zona Merah COVID-19, Solo Terancam Gagal Membuka Liga 1 2021

oleh Muhammad Adi Yaksa diperbarui 12 Feb 2021, 19:20 WIB
Shopee Liga 1 2020 Logo. (Bola.com/Adreanus Titus)

Bola.com, Jakarta - Kota Solo terancam gagal membuka Liga 1 2021. Jika masih masuk zona merah peta resiko COVID-19, maka pertandingan sepak mula kemungkinan bakal dipindahkan ke lokasi lain.

Pada materi presentasi terkait Liga 1 beberapa waktu lalu, PSSI berencana memulai kompetisi dengan laga Bhayangkara Solo FC melawan Arema FC di Stadion Manahan, Solo.

Advertisement

Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB), Akhmad Hadian Lukita mengatakan, lokasi pembukaan Liga 1 belum tentu di Solo. Berdasarkan catatan situs Satgas Penanganan COVID-19, Solo masih masuk zona merah COVID-19.

Pada presentasi itu, Solo juga diproyeksikan sebagai pusat kompetisi. "Tergantung zona peta resikonya. Kalau zonanya mereka, berarti tidak boleh bermain di sana," kata Lukita.

"Itu yang menjadi perhatian Polri. Minimal lokasi yang dipilih itu zona oranye. Polisi akan terus memantaunya, kalau ribut-ribut terus bisa dievaluasi," jelas Lukita.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

2 dari 3 halaman

Kenapa di Solo?

Tribune VIP Stadion Manahan Solo. (Bola.com/Vincentius Atmaja)

Pada presentasi itu, PSSI merangkum tiga alasan mengapa Solo dipilih sebagai tempat sepak mula Liga 1 musim ini. Pertama, karena Stadion Manahan berstatus sebagai stadion untuk Piala Dunia U-20 2021 sebelum turnamen itu dibatalkan akibat pandemi COVID-19.

"Kedua, adanya Bhayangkara Solo FC yang ber-homebase di Stadion Manahan akan memperkuat kepercayaan FIFA kepada Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 selanjutnya," tulis PSSI dalam presentasi tersebut.

"Ketiga, adanya Liga 1 di Stadion Manahan akan menjadi kebanggaan dan dapat menggerakkan perekonomian masyakarat Solo dan sekitarnya," demikian pertimbangan dari PSSI.

3 dari 3 halaman

Sempat Dipastikan Iwan Bule

Ketua PSSI, Mochamad Iriawan, foto bersama Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, saat peresmian Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah, Sabtu (15/2/2020). Stadion tersebut merupakan salah satu calon veneu di Piala Dunia U-20 2021 di Indonesia. (Dokumentasi PSSI)

Ketua PSSI, Mochamad Iriawan, membenarkan kabar Liga 1 2021 akan dibuka duel Bhayangkara Solo FC kontra Arema FC. Pertandingan itu direncanakan berlangsung di Stadion Manahan, Solo.

"Yang di Solo itu memang rencana. Kemungkinan besar begitu. Tapi, saat ini, kami menunggu izin Liga 1 dari kepolisian lebih dulu," kata Iriawan.

"Nanti disimulasikan laga Bhayangkara Solo FC kontra Arema FC. Tapi, pertandingan pembuka itu bisa berubah juga. Nanti akan saya jelaskan kemudian jika izinnya sudah keluar," jelas pria yang karib dipanggil Iwan Bule itu.

Iwan Bule mengatakan, PSSI masih menantikan terbitnya rekomendasi keramaian dari kepolisian. Sebelumnya, Polri telah memberikan isyarat bakal mengizinkan Liga 1 musim ini.

"Kalau nanti izin sudah keluar, sebulan kemudian klub baru akan bertanding. Klub akan mempersiapkan pemain, perangkatnya, kontrak dan sebagainya. Jadi tidak semudah itu," jelas Iwan Bule.