Bola.com, Bandung - Kedekatan Eka Ramdani dengan Bambang Nurdiansyah sudah cukup terjalin lama. Bahkan Banur, sapaan akrab Bambang Nurdiansyah, sangat menginginkan sosok Eka Ramdani setiap menangani tim di kompetisi kasta tertinggi sepak bola Indonesia.
Namun, Banur sepertinya menyadari akan sulit meminang pemain yang akrab disapa Ebol itu lantaran sudah menjadi ikon Persib dan kebanggaan bagi para bobotoh. Eka Ramdani pun mengungkapkan kedekatannya dengan sang pelatih.
"Saya memang dekat dengan coach Banur itu sejak dari Timnas Indonesia U-19. Ketika itu dia merupakan asisten pelatih Bernard Schumm asal Jerman, setelah itu dia yang pegang Timnas Indonesia dan kemudian kita juara di Brunei. Ketika itu kami makin dekat," ujar Eka Ramdani dalam channel Youtube Jurnal Opah.
Dari sosok Banur, Eka mengaku makin memahami bermain sepak bola yang benar.
"Ya, sebenarnya pemahaman bermain saya dapatkan dari om Banur, pokoknya pemahaman bermain saya itu datangnya dari dia. Saya beruntung ketemu dan sempat dilatih Pak Bambang," cetus Eka.
Eka mengaku saat Banur menginginkannya memang disadari akan sulit. Apalagi saat itu Eka masih menjadi andalan Persib Bandung.
"Jadi, ketika dia menginginkan saya, itu juga sulit. Apalagi di Persib pun lagi adem ayem, makanya susah," imbuh Ebol sapaan akrab Eka Ramdani sambil tertawa.
Video
Tidak Berkomunikasi Ketika Meninggalkan Persib
Namun, saat memutuskan keluar dari Persib Bandung dan bergabung bersama Persisam Samarinda, Eka Ramdani mengaku sama sekali tidak ada komunikasi dengan Bambang Nurdiansyah, di mana saat itu coach Banur sedang menjadi arsitek tim Persiram Raja Ampat.
Setelah memutuskan gantung sepatu, Eka kini tetap sibuk dalam dunia sepak bola. Ia kini menjadi pelatih usia dini di SSB UNI Kota Bandung, tempat di mana dulu Eka menimba ilmu sepak bola.
Selain sibuk sebagai pelatih SSB, Eka pun kini membuka usaha jualan jahe merah dan mendirikan Komunitas Sepak Bola Dakwah bersama rekan satu timnya saat di Persib, Wildansyah.