Bola.com, Jakarta - PSM Makassar terancam tidak bisa mengikuti Liga 1 2021. Hal tersebut akan benar-benar menjadi kenyataan jika klub berjulukan Juku Eja itu tak segera menyelesaikan kewajiban terhadap pemain asingnya pada musim 2020, Giancarlo Lopes Rodrigues.
PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) telah mengirimkan surat kepada manajemen PSM Makassar, tertanggal 15 Februari 2021, yang berisikan Penegasan Implementasi Putusan FIFA Terhadap Klub PSM Makassar.
Dalam surat itu, PT LIB menegaskan bahwa mereka meninjaklanjuti surat keputusan Komite Disiplin FIFA terkait sengketa yang diajukan Giancarlo Lopes Rodrigues terhadap PSM Makassar lewat Dispute Resolution Chamber FIFA.
Sengketa yang diajukan pemain asing asal Brasil itu kepada PSM Makassar adalah terkait pembayaran gaji yang tidak dilakukan pihak klub kepada sang pemain sebagai bentuk kerjasama di antara kedua belah pihak. FIFA pun mengirimkan surat keputusannya kepada PSSI yang kemudian melanjutkannya kepada PT LIB untuk memberikan informasi penegasan kepada PSM.
Dalam surat bernomor 024/LIB-KOM/II/2021 itu, PT LIB menuliskan tiga poin penting, berdasarkan keputusan FIFA lewat surat keputusan FDD-7287, terkait nomor sengeketa 20-01217 yang didaftarkan Giancarlo Rodrigues.
Poin pertama dalam surat PT LIB adalah memutuskan menghukum PSM berupa larangan melakukan pendaftaran pemain, baik di tingkat nasional maupun internasional kepada klub paling lambat selama tiga periode pendaftaran atau sampai kewajiban klub dapat diselesaikan.
Poin kedua adalah PT LIB akan melakukan proses pemblokiran sistem pendaftaran kepada klub PSM Makassar sampai dengan kewajiban klub dapat dipenuhi.
Sementara poin terakhir, PT LIB menyampaikan tembusan surat tersebut kepada seluruh klub Liga 1 dan Liga 2 perihal implementasi larangan melakukan pendaftaran pemain tingkat nasional maupun internasional kepada PSM Makassar paling lama selama tiga periode atau sampai kewajiban klub dapat diselesaikan.
Artinya, dengan kompetisi 2021 yang masih tengah diupayakan pelaksanaannya oleh PSSI Dan PT LIB, PSM Makassar diharapkan bisa segera menyelesaikan persoalan tersebut terlebih dulu untuk menghindari tidak bisanya mendaftarkan pemain ketika kompetisi 2021 akan berlangsung.
Jika tidak demikian, besar kemungkinan PSM Makassar justru tidak bisa berkompetisi di Liga 1 2021 karena tidak memiliki pemain yang bisa didaftarkan, mengingat kontrak mayoritas pemainnya sudah berakhir.
Video
Solusi: Segera Selesaikan Kewajiban
Dengan kondisi tidak bisa mendatarkan pemain baru untuk musim 2021, PSM Makassar tentu tidak bisa mengikuti kompetisi resmi. Hal tersebut tentu bisa berdampak lebih lanjut ke depannya, termasuk kemungkinan PSM dihukum degradasi ke kasta yang lebih rendah.
Sayangnya, hingga berita ini diterbitkan, belum ada keterangan dari pihak PSM Makassar. Manajemen klub Juku Eja itu masih belum memberikan respons kepada Bola.com mengenai masalah sengketa pembayaran gaji pemain asingnya itu
Namun, tidak ingin membayangkan sampai PSM harus gagal mengikuti kompetisi musim 2021, harapannya klub kebanggaaan masyarakat Makassar itu tetap bisa berlaga di kasta tertinggi sepak bola Indonesia.
Secara terpisah Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru, Akhmad Hadian Lukita, berharap semua permasalahan tersebut bisa selesai sebelum kompetisi musim 2021 benar-benar bergulir.
"Jadi surat tersebut kami sampaikan kepada klub sesuai arahan PSSI. Kami diminta menyampaikan kepada klub mengenai keputusan FIFA itu seperti apa," ujar Akhmad Hadian Lukita ketika dihubungi Bola.com, Senin (15/2/2021) sore WIB.
"Solusinya memang masalah ini harus segera diselesaikan, mengingat hukuman datangnya langsung dari FIFA. Jadi solusinya PSM segera menjalankan kewajibannya agar hukuman bisa dicabut," lanjutnya.