12 Blunder Transfer Inter Milan yang Nyaris Bikin Nerrazurri Bangkrut! Salah Satunya Pemain Berdarah Indonesia

oleh Ario Yosia diperbarui 18 Feb 2021, 09:10 WIB
Logo Inter Milan. (Bola.com/Dody Iryawan)

Bola.com, Jakarta - Inter Milan salah satu klub besar di Serie A Italia. Mereka juga punya prestasi cukup mentereng di Daratan Eropa. Pencapaian ini membuat banyak pemain-pemain kelas dunia kepincut bermain di Nerazzurri.

Superstar seperti Javier Zanetti, Marco Materazzi, dan Diego Milito hanyalah beberapa legenda yang pernah memperkuat La Beneamata. Mereka bahkan meraih kesuksesan besar di Giuseppe Meazza.

Advertisement

Inter Milan merupakan salah satu klub yang cukup aktif di bursa transfer. Mereka juga tidak anti membeli pemain dengan harga mahal untuk membangun skuad tangguh.

Selama bertahun-tahun, ada banyak pemain yang didatangkan Inter dengan harga mahal. Sayang, tidak semuanya bisa sukses setelah datang ke klub.

Lantas siapa saja pemain mahal yang mendadak butut saat berkostum Inter Milan? Berikut ini ulasannya.  

Video

2 dari 13 halaman

David Suazo

Striker Inter Milan asal Honduras, David Suazo mempersiapkan diri dalam sesi latihan bersama. (AFP)

Inter Milan merekrut David Suazo pada tahun 2007. Nerazzurri mengeluarkan 13 juta euro untuk mendapatkan penyerang asal Honduras tersebut.

Sayangnya, Suazo lebih sering turun sebagai pemain pengganti ketimbang menjadi starter I Nerazzurri. Suazo hanya berhasil mencetak delapan gol dari 41 penampilan di semua kompetisi.

Setelah gagal bersinar bersama Inter, Suazo sempat dipinjamkan ke Benfica dan Genoa. Suazo akhirnya dilepas ke Catania pada 2011.

3 dari 13 halaman

Mancini

Mancini bergabung dengan Inter Milan pada 2008 dari AS Roma. Winger asal Brasil itu ditebus dengan biaya yang mencapai 13 juta euro.

Sayangnya, Mancini gagal bersinar bersama Inter. Ia tak menjadi pilihan reguler Jose Mourinho karena penampilannya tidak konsisten.

Selama terikat kontrak dengan Inter, Mancini sempat dipinjamkan ke klub tetangga AC Milan. Mantan pemain Venezia itu akhirnya dilepas permanen ke Atletico Miniero pada 2011.

4 dari 13 halaman

Xherdan Shaqiri

Nerazzurri akhirnya berhasil menggenggam tiket ke perempat final usai menang 2-0 lewat gol Xherdan Shaqiri dan Mauro Icardi. (AFP)

Xherdan Shaqiri datang ke Inter Milan pada bursa transfer Januari 2015. Saat itu, dia diboyong dengan transfer 15 juta euro dari Bayern Munchen.

Namun, Shaqiri hanya bertahan selama setengah musim di Guseppe Meazza. Pemain asal Swiss itu memainkan 20 laga dan mencetak tiga gol.

Pada Juli 2015, Shaqiri dijual ke Stoke City dengan harga 17 juta euro. Saat ini, Shaqiri bermain untuk Liverpool.

  

5 dari 13 halaman

Robbie Keane

Penyerang Irlandia, Robbie Keane (kiri) mendapat pengawalan dari bek Gibraltar, Josep Chipolina, pada partai Kualifikasi Euro 2016 Grup D, di Algarve Stadium, Faro, Portugal (4/9/2015). Irlandia terinsipirasi Leicester City untuk tampil mengejutkan di Pra

Setelah tampil mengesankan bersama Coventry City, Robbie Keane pindah ke Inter Milan. Nerazzurri membeli Keane pada 2000 dengan harga 19,5 juta euro.

Namun, kepindahan ini menjadi buruk saat Marcelo Lippi dipecat dari posisi pelatih. Marco Tardelli sebagai pengganti tak membutuhkan jasa Keane.

Keane kemudian dilepas ke Leeds United pada 2001. Mantan pemain Liverpool itu hanya memainkan 15 laga dan mencetak 3 gol untuk Le Beneamata.

6 dari 13 halaman

Dalbert

Inter Milan telah merampungkan transfer Dalbert Henrique dari OGC Nice pada 9 Agustus 2017. (Dok. Inter Milan)

Inter Milan mendapatkan Dalbert dari klub Prancis Nice pada 2017. Nerazzurri mengeluarkan dana sekitar 21 juta euro untuk bek asal Brasil itu.

Namun, Dalbert tak mampu menjadi pilihan utama di Giuseppe Meazza. Ia hanya mencatatkan 26 penampilan selama dua musim.

Dalbert sempat menjalani masa peminjaman di Fiorentina pada musim lalu. Musim ini, pemain berusia 27 tahun itu tengah dipinjamkan ke Rennes.

7 dari 13 halaman

Valentino Lazaro

Gelandang Borussia Monchengladbach, Valentino Lazaro dan gelandang Inter Milan, Roberto Gagliardini berebut bola pada matchday 5 Grup B Liga Champions 2020/21, di Stadion Borussia Park, Rabu (2/12/2020) dini hari WIB. Inter Milan memetik kemenangan 3-2 atas Gladbach. (AP Photo/Martin Meissner)

Ditebus dengan dana 22,4 juta Euro dari Hertha Berlin, Valentino Lazaro mendarat ke Inter Milan pada 2019. Pemain Austria itu diikat dengan kontrak empat tahun.

Inter sepertinya memiliki harapan besar pada Lazaro. Namun, pemain berusia 24 tahun itu gagal mendapat kepercayaan dari Antonio Conte.

Lazaro kemudian dipinjamkan ke Newcastle pada Januari 2020. Mantan pemain RB Salzburh itu saat ini tengah menjalani masa peminjaman di Borussia Monchengladbach.

8 dari 13 halaman

Franceco Coco

Franceco Coco pindah ke Inter Milan dari AC Milan pada 2002. Ia ditebus dengan biaya 22,5 juta euro plus Clarence Seedorf.

Namun, karier sepak bolanya di Giuseppe Meazza tidak begitu lancar. Bek asal Italia itu sering menepi karena diganggu cedera.

Selama lima musim di Inter, Coco hanya mencatatkan 41 penampilan di semua kompetisi. Ia juga sempat dipinjamkan ke Livorno dan Torino.

9 dari 13 halaman

Ricardo Quaresma

Ekspresi Cristiano Ronaldo (kanan) saat pemanasan dengan Ricardo Quaresma dan Ricardo Pereira (kiri) pada sesi latihan di Kratovo, Moskow, (12/6/2018). Portugal akan mejalani laga perdana grup B melawan Spanyol. (AFP/Francisco Leong)

Ricardo Quaresma pindah ke Inter Milan pada 2008. Inter membelinya dari Porto dengan harga 24,6 juta euro.

Di beli dengan harga mahal, Quaresma justru gagal bersinar. Ia tak mampu menjadi pilihan utama Jose Mourinho di Giuseppe Meazza kala itu.

Quaresma sempat dipinjamkan ke Chelsea pada Januari 2009. Pemain Portugal itu kini bermain untuk klub Vitoria Guimarea.

  

10 dari 13 halaman

Gabriel Barbosa

Pemain Flamengo, Gabriel Barbosa, bersama Rodinei, merayakan kemenangan atas Emelec pada laga Copa Libertadores di Stadion Allianz Parque, Sao Paulo, Selasa (30/7). Palmeiras lolos ke babak perempat final. (AFP/Nelson Almeida)

Inter Milan mendatangkan Gabriel Barbosa dari Santos dengan biaya 29,5 juta euro. Namun, wonderkid Brasil itu gagal berbicara banyak di Italia.

Pemain yang berjuluk Gabigol itu cuma tampil 10 kali dengan seragam Nerazzurri. Dia hanya mampu menciptakan satu gol di Serie A musim 2016/17.

Kegagalan itu membuat Gabigol akhirnya dibuang Inter Milan. Dia sekarang bermain di Flamengo setelah menjalani masa pinjaman bersama Benfica dan Santos.

  

11 dari 13 halaman

Geoffrey Kondogbia

Geoffrey Kondogbia dibeli Inter Milan dari AS Monaco dengan harga transfer 36 juta euro pada tahun 2017. (AFP/Giuseppe Cacace)

Geoffrey Kondogbia bergabung dengan Inter Milan pada tahun 2015. Dia diboyong seharga 36 juta euro dari AS Monaco

Namun, gelandang asal Prancis tersebut tak mampu membayar harapan di Giuseppe Meazza. Dari 56 pertandingan yang dijalani, Kondogbia cuma mampu mencetak 2 gol serta memberikan 3 assist.

Alhasil, Kondogbia hanya bertahan dua musim di Inter. Pemain berusia 28 tahun itu kemudian dilepas ke Valencia dan sekarang bermain di Atletico Madrid.

12 dari 13 halaman

Radja Nainggolan

Aksi radja Nainggolan melewati pemain Bologna pada lanjutan Serie A yang berlangsung di stadion Giuseppe Meazza, Milan, Minggu (3/2). Inter Milan kalah 0-1 kontra Bologna. (AFP/Miguel Medina)

Setelah tampil mengesankan bersama AS Roma, Radja Nainggolan pindah ke Inter Milan pada 2018. Nainggolan datang ke klub dengan biaya transfer sebesar 38 juta euro.

Namun, masalah cedera menghalangi Nainggolan untuk menunjukkan performa terbaiknya bersama Nerazzurri. Namanya bahkan kian terpinggirkan setelah kedatangan Antonio Conte.

Nainggolan sejauh ini baru mencatatkan 41 penampilan bersama Inter. Ia saat ini tengah menjalani masa peminjaman di Cagliari.

13 dari 13 halaman

Joao Mario

Striker Juventus, Mario Mandzukic, memperebutkan bola dengan bek tengah Inter Milan, Joao Miranda, dalam laga lanjutan Serie A di Allianz Stadium, Sabtu (8/12/2018) dini hari WIB. (Alessandro Di Marco/ANSA via AP)

Inter Milan merekrut Joao Mario dari Sporting CP pada 2016. Dengan harga 40 juta euro, Nerazzurri menaruh harapan besar pada gelandang Portugal tersebut.

Namun, capaian Joao Mario hingga saat ini masih sangat jauh dari kata memuaskan. Pemain berusia 28 tahun itu gagal menembus tim utama Nerazzurri.

Selama bermain bersama Inter, Joao Mario tercatat hanya tampil sebanyak 69 laga dengan torehan 4 gol dan 13 assist. Dia sempat dipinjamkan ke West Ham dan Lokomotif Moscow sebelum kembali ke Sporting CP.

Sumber asli: Berbagai sumber

Disadur dari: Bola.net (Aga Deta, Published 16/2/2021)