Hendro Siswanto Tetap Dicinta Aremania Setelah Tinggalkan Arema

oleh Iwan Setiawan diperbarui 19 Feb 2021, 14:00 WIB
Kapten Arema FC, Hendro Siswanto. (Bola.com/Iwan Setiawan)

Bola.com, Malang - Gelandang Hendro Siswanto sudah hengkang dari Arema FC menuju Borneo FC. Perpindahan ini sempat disayangkan oleh manajemen Arema karena mereka berkeinginan untuk mempertahankan Hendro di musim ini.

Hendro sudah mengabdi untuk Arema selama 9 tahun. Namun, Borneo lebih cepat memberikan kontrak kepada Hendro sehingga upaya Arema untuk kembali memakai jasanya gagal.

Advertisement

Biasanya, jika pemain yang sudah jadi ikon Arema memutuskan hengkang, Aremania bakal bereaksi. Kebanyakan kritikan yang akan diluncurkan di media sosial kepada sang pemain. Tapi pengecualian untuk Hendro. Dia tetap dapat respons positif dari mayoritas Aremania.

Hendro sudah menuliskan perpisahan dengan Arema di akun instagramnya sejak Selasa (16/2/2021). Ada lebih dari dua ribu komentar yang dituliskan di postingan tersebut. Sebagian dari mereka merasa kaget. Tapi ada juga yang memahami keputusannya untuk pindah.

“Sukses selalu kapten. Jadi sepi Malang,” tulis Hadi Septiyawan, fansnya di kolom komentar.

Meski rela, Aremania berharap suatu saat Hendro kembali ke Arema FC. Hendro dia sudah dianggap sebagai putra daerah Malang. Meski berasal dari Tuban, Jawa Timur, sejak beberapa tahun lalu Hendro sudah berpindah domisili ke Malang.

Saksikan video pilihan berikut ini:

2 dari 2 halaman

Ikuti Jejak Duo Singapura

Bintang Arema asal Singapura yang mampu membawa Singo Edan menjadi juara Indonesia Super League 2010, Noh Alam Shah. (Bola.com/Iwan Setiawan)

Perlu diketahui, tak banyak ikon Arema FC yang tetap dipuja ketika hengkang. Dua striker Singapura, Noh Alam Shah dan M. Ridhuan,  tetap dapat sambutan hangat dari Aremania ketika datang ke Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang dengan seragam tim lawan.

Khusus untuk Hendro, pada musim 2021 belum bisa diketahui seperti apa sambutan Aremania ketika dia bersama Borneo FC tandang ke Malang.

Pada musim ini, kompetisi digelar tanpa penonton. Kalau pandemi sudah berlalu, tahun depan mungkin dia akan merasakannya. Hendro dikontak Borneo FC selama dua musim. 

 

Berita Terkait