Bola.com, Jakarta - Bek AS Monaco, Benoit Badiashile, mengklaim didekati dan mendapat tawaran dari Manchester United pada musim panas 2020. Namun, ia memilih bertahan di Monaco.
Youngster berusia 19 tahun tersebut dikabarkan mendapat tawaran senilai 22 juta pounds dari Manchester United pada September 2020. Dia mengklaim sama sekali tidak menyesali keputusannya bertahan di Prancis.
"Itu keputusan tepat, pertama saya tidak menikmati musim yang baik sejak berada di Monaco. Kami bermain untuk bertahan," kata Badiashile, seperti dilansir The Sun, Selasa (23/2/2021).
"Sekarang saya benar-benar mengalami puncak klasemen. Saya pikir lanjut bersama klub yang membentuk saya adalah keputusan yang tepat. Ini dibuktikan dengan musim yang kami alami sekarang," imbuh dia.
Saat ditanya apakah menyesal tidak menyambar kans pindah ke Manchester United, dia menjawab dengan tegas. "Tidak, tidak sama sekali," ujar dia.
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini
Debut di Usia 17 Tahun
Badiashile dipercaya masuk tim utama AS Monaco saat baru berusia 17 tahun. Dia mendapat kepercayaaan itu pada November 2018.
Debutnya datang saat melawan Paris Saint-Germain. Tetapi, sayang saat itu Monaco kalah dengan skor telak 0-4.
Tapi, lebih dari dua tahun kemudian, segalanya menjadi lingkaran penuh. Pada Minggu (21/2/2021), ia bermain 90 menit penuh dalam kemenangan 2-0 atas Parisians di Parc des Princes.
Kini, di bawah kendali pelatih Niko Kovac, AS Monaco menunjukkan diri sebagai salah satu kandidat juara Ligue 1 musim ini.
Sumber: The Sun