Bola.com, Jakarta Salah satu bagian menarik dari kucing adalah bulu yang menyelimuti semua bagian tubuhnya. Karena itu hal pertama yang dilakukan pecinta kucing adalah menyentuh dan mengelus bulu, terutama di bagian punggung.
Kucing memiliki bentuk corak bulu yang bervariasi, coraknya tergantung dari jenis kucingnya. Sebagai bagian yang paling penting menjaga kesehatan bulu kucing harus menjadi perhatian setiap pecinta kucing. Bila bulunya rontok dan bertebaran di rumah, kita juga yang akan kerepotan untuk membersihkan.
Untuk memastikan bulu kucing tetap sehat, tidak rontok dan cantik, berikut ini ada beberapa tips perawatan yang perlu cat lovers lakukan.
1. Menyisir bulu secara rutin
Sering menyisir bulu bisa memisahkan bulu yang rontok dari tubuh kucing. Ini juga mencegah bulu yang rontok tertelan olehnya akibat dari aktivitas perawatan diri. Di samping itu, bulu yang rontok jika tetap menempel pada kucing bisa menghambat pertumbuhan bulu lainnya. Gunakan sisir khusus kucing untuk kenyamanan si anabul
2. Mandikan kucing
Selain menyisir, pemilik kucing perlu memandikan kucing secara rutin. Minimal satu kali dalam sebulan. Hal ini penting untuk menghilangkan sisa-sisa bulu rontok dan serpihan kulit mati.
Untuk menjaga bulunya, pastikan menggunakan shampo khusus kucing dengan komposisi yang tidak berbahaya bagi kulit dan bulunya.
3. Jaga kebersihan lingkungan
Kandang yang kotor bisa menjadi sarang parasit yang bisa mengancam kesehatan bulu kucing. Maka dari itu pastikan rutin membersihkan kandang kucing dan lingkungan sekitar yang kerap didatangi dia. Jika ada masalah yang menyebabkan tubuhnya kotor, segera bersihkan agar tidak muncul parasit.
4. Ajak kucing berjemur
Ajaklah kucing ketika kamu berjemur di pagi hari untuk mendapatkan manfaat dari sinar matahari. Sinar matahari bisa menguatkan bulu dan menghilangkan jamur, bakteri atau parasit yang menempel pada kucing.
5. Jaga suhu ruangan
Kucing memiliki mekanisme sendiri untuk menjaga panas tubuh dan terletak di bulu. Kucing memiliki suhu normal di antara 37 hingga 38 derajat celcius. Suhu di atas itu akan membuat kucing merontokkan bulunya untuk menjaga panas tubuh. Jadi pastikan untuk kucing tidak kepanasan setiap harinya.
6. Jangan biarkan kucing stres
Kucing yang stres, tekanan darahnya akan naik. Sehingga nutrisi yang dikirim ke seluruh tubuh menjadi melambat. Hal tersebut berdampak buruk pada kesehatan bulu dan kulit kucing. Berikan perhatian dengan mengajak ia bermain, memahami kebutuhan dan juga beri dia ruang untuk perawatan diri yang nyaman.
7. Perhatikan makanan kucing
Kesehatan kucing tergantung pada makanan yang dikonsumsinya. Bulu kucing terutama terdiri dari protein. Sehingga tak mengherankan jika kebutuhan kucing akan protein sangat besar.
Makanan kucing yang baik adalah makanan yang jumlah karbohidrat, protein, dan lemaknya seimbang. Ini diperlukan untuk menjaga bulu yang lebih sehat dan lebih tebal. Kamu bisa memberi kucing makanan basah dan makanan kering dan mengkombinasikannya setiap hari.
Kombinasi ini penting untuk memaksimalkan keseimbangan cairan pada kucing. Cairan yang seimbang dapat mencegah kering pada kulit kucing yang memicu kerontokan.
Salah satu makanan kucing kering yang bisa kamu berikan ke kucing kesayangan adalah Muezza. Ada beberapa alasan kenapa harus memberikan Muezza untuk kucing kamu. Mulai dari kandungan nutrisi seimbang, dibuat dari bahan alami, dan punya 4 varian rasa favorit kucing.
Selain itu, Muezza merupakan makanan yang tersertifikasi halal dari The Central Islamic Committee Of Thailand, sehingga bisa membuat pemilik merasa lebih tenang dan nyaman. Makanan kucing Muezza bukan hanya memperkuat tulang dan gigi saja, tapi juga mencukupi kebutuhan nutrisi lengkap dan seimbang.
Untuk informasi lebih lengkapnya kamu bisa kunjungi Instagram @muezza.feed atau langsung melakukan pemesanan Muezza Cat Food di Shopee dan Muezza Feed di Tokopedia.
8. Beri vitamin tambahan
Memberikan asupan vitamin tambahan bisa dilakukan untuk menjaga kesehatan bulu kucing kesayangan. Misalnya saja tambahan vitamin E yang diberikan dalam makanan kucing yang sangat baik untuk meningkatkan kesehatan bulu dan rambutnya. Asupan vitamin tambahan ini dapat membantu menjaga kesehatan kulit kucing yang menyebabkan bulunya mengalami kerontokan.
9. Rutin perawatan ke dokter hewan
Kita tidak tahu jelas kondisi atau kualitas bulu kucing kesayangan kita. Terlebih lagi seiring bertambahnya usia, kesehatan kucing bisa menurun. Oleh karena rutin membawa di anabul ke dokter hewan adalah salah satu cara untuk memastikan kucing dan bulunya dalam keadaan sehat.
(*)