Bola.com, Jakarta - Vaksinasi untuk atlet, pelatih, dan ofisial akan dimulai pada Jumat (25/2/2021). Cabang olahraga (cabor) sepak bola kebagian 50 vaksin, dengan keseluruhan kuota dibagikan kepada Timnas Indonesia proyeksi SEA Games 2021.
Saat ini, Timnas Indonesia tengah menggelar pemusatan latihan di Jakarta sejak 8 Februari 2021. Kegiatan ini digeber sebagai tujuan mematangkan persiapan untuk SEA Games 2021.
Pelaksana Tugas (Plt) Sekjen PSSI, Yunus Nusi mengatakan, total 50 orang yang terdiri dari pemain, pelatih, dan ofisial Timnas Indonesia akan divaksin pada hari ini.
Kabar ini sekaligus meralat informasi yang diberikan oleh Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri, terkait waktu vaksinasi Timnas Indonesia. Dia sebelumnya bilang bahwa jadwal vaksinasi terhadap Evan Dimas dan kawan-kawan akan digelar pada Sabtu (26/2/2021), bukan hari ini.
"Jadwal vaksinasinya pada Jumat, 26 Februari 2021. Ada 50 orang dari Timnas Indonesia dan PSSI yang akan divaksin," kata Yunus Nusi kepada Bola.com, Kamis (25/2/2021).
Yunus Nusi sempat menyebut PSSI sebagai satu di antara pihak penerima vaksinasi pada hari ini selain Timnas Indonesia. Lantas, apakah Ketua PSSI, Mochamad Iriawan, juga akan disuntik terapi untuk penangkal virus corona tersebut?
"Ya tidak lah. Ketua PSSI, saya, dan anggota Komite Eksekutif PSSI tidak divaksin. Hanya pemain, pelatih, dan ofisial Timnas Indonesia saja," tutur Yunus Nusi.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Indra Sjafri Divaksin
Adapun, Indra Sjafri mengaku juga kebagian slot vaksinasi pada hari ini. Dia juga mengatakan bahwa pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, beserta asistennya yang berasal dari Korea Selatan, tidak mendapatkan jatah vaksin.
"Saya juga termasuk yang divaksin," ucap Indra Sjafri, terpisah kepada Bola.com, Rabu (24/2/2021).
"Shin Tae-yong tidak divaksin. Hanya Warga Negara Indonesia saja yang divaksin. Yang divaksin nanti hanya pemain, pelatih, dan ofisial Timnas Indonesia yang berasal dari Indonesia. Shin Tae-yong dan asistennya dari Korea Selatan tidak," jelas Indra Sjafri.
Vaksinasi untuk pelaku olahraga Indonesia menyasar 820 pemain, pelatih, dan ofisial. Selain cabang olahraga (cabor) sepak bola, bulutangkis dan bola basket juga menerima kuota vaksin.